Liputan6.com, Jakarta Pelatih Timnas Indonesia U-23, Indra Sjafri, mengungkapkan kekecewaannya pada Bali United yang tak menurunkan skuat terbaiknya saat kedua tim bertemu dalam laga uji coba di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu kemarin.
Padahal, Indra Sjafri ingin Bali United memborbardir lini pertahanan Timnas Indonesia U-23, sehingga dapat menjadi evaluasi terakhir sebelum berlaga di ajang AFC di Vietnam.
Baca Juga
Advertisement
Pelatih Bali United, Stefano Cuggura alias Teco, ternyata mempunya alasan sendiri mengapa menurunkan skuat lapis keduanya saat melawan Timnas Indonesia U-23. Menurutnya, timnya baru beberapa hari tiba di Bali usai menjalani ketatnya jadwal di Piala Presiden 2019.
"Kita baru datang dari Jakarta. Kami baru beberapa hari saja menyelesaikan pertandingan bermain melawan Bhayangkara. Kita baru sekali latihan sebelum uji coba ini. Tanggal 20 Maret kami diminta uji coba lagi lawan Timnas senior," kata Teco.
Tak Mau Ambil Risiko
Karena jadwal yang cukup padat, Teco mengaku tak mau ambil risiko. Ia tak mau anak asuhnya mengalami cedera yang justru merugikan timnya dalam mengarungi kompetisi.
Dengan alasan itulah, Teco memilih menurunkan skuat lapis kedua yang sedikit mendapatkan menit bermain.
"Kita harus pikir juga mungkin menurunkan pemain yang lain di Piala Preaiden yang sedikit mendapat kesempatan bermain. Tujuannya untuk evaluasi kami juga. Karena waktunya padat, kami diminta lagi uji coba tanggal 20 Maret oleh Timnas Senior. (Kalau diturunkan skuat lapis utama) mungkin risiko ada yang cedera. Kasihan mereka. Saya berikan kesempatan kepada yang jarang dapat menit bermain," ujar Teco.
Advertisement
Persiapan
Kendati begitu, Teco menilai pertandingan tersebut cukup untuk persiapan Timnas Indonesia U-23 sebelum bertolak ke Vietnam menatap pertandingan sesungguhnya.
"Tentu ini sangat bagus buat kedua tim. Saya juga tadi tekankan ke pemain agar mereka tak cedera, juga mencederai pemain Timnas U-23. Mereka harus melakukan persiapan yang benar," ucapnya.