Wagub Kaltim Buka Roadshow Seminar Membangun Kemitraan Berkelanjutan

Seminar yang berlangsung di Balikpapan, Rabu (13/3/2019), dihadiri Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Hadi Mulyadi.

oleh Yulia Lisnawati diperbarui 19 Mar 2019, 14:00 WIB
Seminar berlangsung di Balikpapan, Rabu (13/3/2019)

Liputan6.com, Jakarta - PTTEP Indonesia dan Universitas Trisakti, Program Pascasarjana MM-Sustainability kembali mengadakan serangkaian acara Seminar Nasional Membangun Kemitraan yang Berkelanjutan untuk Mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs).

Kali ini, seminar yang berlangsung di Balikpapan, Rabu (13/3/2019), dihadiri Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Hadi Mulyadi. Beliau turut membuka dan memberi kata sambutan pada seminar pertama di tahun 2019 ini.

“Seminar luar biasa ini mendapat perhatian dari kita semua, SDG’s penting untuk menjadi sasaran pembangunan kita. Pemerintah telah bekerja keras untuk memastikan pembangunan agar terus berkelanjutan dan memiliki multiplier effect. Tidak mungkin pembangunan bisa terealisasi tanpa dukungan segala pihak, seluruh stakeholders harus bekerja sama untuk membangun iklim positif,” kata wakil gubernur Kaltim.

Selain wakil gubernur Kaltim, hadir pula Rizal Effendi selaku Wali Kota Balikpapan sebagai panel speaker yang turut memeriahkan acara dan membagikan ilmu dan pengalamannya terkait Green Energy dan Pembangunan Berkelanjutan kepada peserta di sesi pertama.

Seminar ini kembali menyatukan akademisi, LSM dan sektor publik dan swasta untuk bersama-sama menciptakan kolaborasi dan front persatuan untuk mencapai SDGs di Indonesia.

 

 


Lokakarya

Seminar berlangsung di Balikpapan, Rabu (13/3/2019)

Selain seminar, ada pula lokakarya pada 14 dan 15 Maret 2019, yang bertujuan untuk melatih LSM lokal tentang bagaimana cara terlibat secara profesional dan efektif dalam bermitra dengan sektor swasta dan pemerintah. Lokakarya ini akan dipimpin oleh instruktur dari Universitas Trisakti MM-Sustainablity.

General Affairs Manager PTTEP Indonesia, Bapak Afiat Djajanegara mengatakan, “Berdasarkan antusiasme yang kami dapatkan dari peserta seminar dan lokarya di lima kota di seluruh Indonesia, kami memutuskan untuk melanjutkan acara ini di empat kota lainnya di tahun 2019. Mengingat pentingnya menjaga kemitraan yang berkelanjutan, kami akan mengajak pemangku kepentingan dari berbagai sektor untuk terus bekerjasama membantu Pemerintah Indonesia untuk mencapai SDGs.”

Dr. Maria Nindita Radyati menambahkan, “Inisiatif untuk mengajak masyarakat mendalami ilmu keberlanjutan sangatlah penting dan kami berharap dapat merangkul lebih banyak pemangku kepentingan sehingga terciptanya kemitraan yang berkelanjutan di acara tahun ini. Dengan inisatif ini kami bersama-sama dapat menciptakan dampak positif untuk pembangunan yang berkelanjutan.”

Acara ini merupakan lanjutan dari rangkaian seminar di tahun 2018 yang sebelumnya digelar di lima kota, di antaranya Jakarta, Makassar, Palembang, Medan dan Surabaya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya