8 Pekerjaan Potensial dan Paling Dicari di 2019, Apa Saja?

Kira-kira, apa saja pekerjaan yang paling dicari di tahun 2019? Yuk, simak ulasannya

oleh Fitriana Monica Sari diperbarui 20 Mar 2019, 08:00 WIB
Ilustrasi teknologi. (Doc: LinkedIn)

Liputan6.com, Jakarta Belakangan ini tersiar kabar, ada beberapa pekerjaan yang kemungkinan akan musnah di masa depan. Untungnya, pekerjaan di e-commerce masih memiliki prospek bagus dalam jangka panjang.

Perubahan tersebut pun bisa mengubah peta menantu idaman bagi para calon mertua. Tidak melulu jadi PNS atau guru, bahkan sekarang developer atau programmer sudah setara.

Di mata masyarakat, seorang developer itu terkesan hanya santai alias tidak bekerja. Tahu-tahu duitnya banyak begitu saja.

Padahal, bisa dibilang pekerjaan ini lebih besar tantangannya. Terlebih lagi mulai tahun 2019, profesi yang berkaitan dengan dunia IT banyak diburu perusahaan nasional dan multinasional.

Kira-kira, apa saja pekerjaan yang paling dicari di tahun 2019? Yuk, simak ulasannya dari Swara Tunaiku!

1. Business Intelligence

Profesi ini memiliki peran yang besar untuk perusahaan, makanya banyak dicari. Sebab, seseorang yang menjabat profesi ini bertugas merangkum berbagai data serta informasi agar lebih ringkas. Jadi, perusahaan bisa lebih mudah dalam membaca sekaligus mengakses hasil analisis tersebut untuk kemudian dijadikan tolok ukur dalam mengambil suatu keputusan.


2. Content Specialist

Ilustrasi bekerja sebagai freelancer (iStock)

Dulu, pekerjaan ini sudah biasa ditangani oleh editor atau spesialis marketing. Namun, kabar terbarunya, sudah bisa ditunaikan oleh content specialist.

Sekarang banyak perusahaan yang tengah memburu yang ahli di bidang ini. Sebab, kebutuhan akan konten menarik serta memiliki daya jual tinggi sudah menjadi permintaan klien serta pasar.

3. Data Analyst

Seorang analyst memiliki tugas utama menganalisis transportasi, hasil riset, serta penjualan. Dari data-data tersebut, wajib diolah sebagai landasan untuk mengambil keputusan.

Dalam persaingan bisnis, tepatnya mulai tahun 2019, seorang analyst di ranah perdataan juga memiliki tugas jadi asisten untuk menyusun strategi serta metode perusahaan.


4. IT System Software

Ilustrasi pekerja sebagai ahli perangkat lunak

Sampai sekarang, pekerjaan ini begitu diburu. Untungnya tingkat persaingannya cukup rendah. Sebab, perusahaan hanya membutuhkan yang bertalenta atau ber-skill tinggi dalam penguasaan perangkat lunak.

Tugasnya sangat kompleks karena berkewajiban mengawasi serta menyusun sistem software. Jadi, memang harus betul-betul profesional.

5. Application Developer

Untuk menyongsong kemajuan perusahaan, amat dibutuhkan sosok-sosok inovator. Salah satunya yang bisa menelurkan ide lewat aplikasi buatan sendiri.

Seorang developer di zaman sekarang begitu banyak yang mencari. Biasanya, perusahaan e-commerce yang lagi nge-tren aktif memburu developer ber-skill tinggi agar tidak diambil perusahaan lain.


6. Digital Marketing

Ilustrasi Digital Marketing, Pemasaran Digital, Google Analytic

Promosi versi konvensional tentu berbeda dengan cara berpromosi lewat saluran digital. Berhubung kebutuhannya begitu tinggi, seorang yang ahli di bidang ini pun begitu diburu.

Dengan merekrut staf ahli dalam digital marketing, perusahaan jadi bisa mempromosikan produk menggunakan berbagai teknik yang bisa menyesuaikan tren di pasar.

7. UX Designer

Kalau kamu punya jiwa seni yang tinggi, bisa nih mendaftar jadi UX designer. Hanya saja, kamu wajib memiliki keahlian dalam bidang coding. Minimal sudah menyentuh mahir—tak apa jika belum berstatus master. Soalnya banyak lowongan kerja yang dibuka oleh perusahaan. Khususnya yang bergerak di bidang fintech, e-commerce, dan marketplace.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya