Liputan6.com, Jakarta - Rapat terbatas kali ini dipimpin oleh Presiden Jokowi. Rapat yang dilaksanakan di Kantor Presiden, melanjutkan pembahasan mengenai pengelolaan transportasi di Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Tanggerang, Bekasi).
Proses pengintegrasian sistem pengelolaan jaringan tarnsportasi perkotaan antar wilayah tidak dapat ditunda lagi. Dilihat dari tingkat kemacetan di wilayah Jabodetabek sudah menimbulkan kerugian mencapai 65 triliun setiap tahunnya.
Advertisement
Jokowi juga mengatakan, pengintegrasian antara sistem transportasi perkotaan dengan tata ruang dan kesinambungan antar moda merupakan hal yang penting.
Jokowi mengharapkan dengan adanya moda transportasi umum seperti MRT, LRT, Transjakarta, dan angkutan lainnya dapat menurunkan jumlah kemacetan di Jabodetabek.