Kaltim Masih Kekurangan Logistik Pemilu 2019

Ketua KPU Kalimantan Timur, Rudiansyah mengatakan, kekurangan logistik pemilu tersebut meliputi kotak, bilik suara, tinta, segel dan sampul.

oleh Liputan6.com diperbarui 22 Mar 2019, 09:05 WIB
Pekerja menyusun kotak suara Pemilu 2019 di Gudang Logistik KPU Kota Bekasi, Rabu (20/12). Komisioner bidang logistik KPU Kota Bekasi masih kekurangan 1.100kotak suara untuk memenuhi kesiapan 6.720 TPS di Kota Bekasi. (Merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Samarinda - Komisi Pemilihan Umum Provinsi Kalimantan Timur menyatakan masih kekurangan logistik Pemilu 2019. Ketua KPU Kalimantan Timur, Rudiansyah mengatakan, kekurangan logistik pemilu tersebut meliputi kotak, bilik suara, tinta, segel dan sampul.

Ia menegaskan untuk memenuhi logistik tersebut pihaknya sudah berkoordinaai dengan KPU Pusat dan telah meminta kekurangannya. Sedangkan untuk kekurangan surat suara belum diketahui karena saat ini masih berlangsung proses sortir dan pelipatan di kabupaten/kota.

“Permintaan penambahan logistik ke KPU Pusat sudah dimintakan melalui surat tanggal 19 Maret lalu,” kata Rudiansyah di Samarinda, Kamis, 21 Maret 2019 seperti dilansir Antara.

Sekretaris KPU Kaltim, Syarifuddin Rusli menjelaskan, berdasarkan rakpitulasi kekurangan logistik yang disampaikan KPU Kabupaten/Kota se-Kaltim, kekurangan logistik berupa kotak suara 649 buah, bilik suara 1.204 buah, tinta 187 botol, segel 85.260 keping, dan sampul 27.445 lembar.

Khusus untuk transportasi logistik tambahan tersebut, kata Syarifuddin, masih dalam tanggung jawab rekanan KPU Pusat.

"Terkait tangggung jawab transportasi masih sama dengan yang sebelum-sebelumnya, yakni diantarkan hingga ke gudang KPU Kabupaten/Kota se-Kaltim," tutur Syarifuddin.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Rincian

Ia memaparkan sejumlah KPU Kabupaten/Kota yang masih kekurangan kotak suara meliputi, Berau 4 buah, PPU (54), Mahulu (30), Paser (27), Samarinda (257), Kutim (131), Balikpapan 146 buah. KPU Kabupaten/Kota yang kekurangan bilik suara, Balikpapan 116 buah, Kutim (459), Samarinda (160), Paser (50), Mahulu (20), dan Kubar 219 buah.

Untuk tinta, KPU Kabupaten/Kota yang masih kekurangan adalah, Mahulu 20 botol, Berau (3), Kubar (6), Paser (6), Samarinda (116), dan Kutim 40 botol.

Sedangkan, KPU Kabupaten/Kota yang kekurangan sampul adalah, Balikpapan 1.252 lembar, Kutim (689), Samarinda (23.025), Mahulu (387), Bontang (720), dan Kubar 1.372 lembar.

Sementara untuk segel, KPU Kabupaten/Kota yang masih kekurangan adalah, Mahulu 3.709 keping, Kutim (17.859), Samarinda (49.760), dan Paser 13.932 keping.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya