Finlandia Negara Paling Bahagia di Dunia, Indonesia Peringkat Berapa?

Laporan terbaru PBB menyatakan bahwa Finlandia kembali memegang gelar sebagai negara paling bahagia di dunia. Bagaimana dengan Indonesia?

oleh Giovani Dio Prasasti diperbarui 22 Mar 2019, 10:00 WIB
Ilustrasi bahagia - stres (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Finlandia kembali menjadi negara paling bahagia di dunia. Hal ini terlihat dalam World Happiness Report yang dikeluarkan Sustainable Development Solutions Network untuk Persatuan Bangsa-Bangsa pada 20 Maret kemarin.

Finlandia berhasil menempati peringkat pertama dengan skor 7.769. Sementara selain Finlandia, 9 negara paling bahagia lainnya secara berturut-turut adalah: Denmark, Norwegia, Islandia, Belanda, Swiss, Swedia, Selandia Baru, Kanada, dan Austria.

Adapun, enam variabel penilaian dalam laporan tersebut meliputi pendapatan, kebebasan, kepercayaan, harapan hidup sehat, dukungan sosial, dan kemurahan hati.

"10 negara teratas cenderung memiliki peringkat tinggi dalam semua enam variabel, serta ukuran emosional dalam kesejahteraan," kata co-editor laporan tersebut John Helliwell, profesor emeritus ekonomi di University of British Columbia seperti dikutip dari CNN pada Jumat (22/3/2019).

Laporan itu menambahkan, kebahagiaan tidak hanya dirasakan oleh warga negara asli Finlandia. Namun, para imigran di negara tersebut juga dilaporkan senang berada di sana. Kebahagiaan itu bahkan sudah dilaporkan di Finlandia sejak 2018.

"Sepuluh negara paling bahagia di peringkat ini secara keseluruhan juga berada di sepuluh dari sebelas tempat teratas dalam peringkat kebahagiaan imigran. Finlandia berada di urutan teratas di kedua peringkat dalam laporan ini, dengan imigran yang paling bahagia, secara umum populasi juga paling bahagia," tulis laman worldhappiness.report di tahun 2018.

 

Simak juga video menarik berikut ini:


Indonesia Peringkat Berapa?

Ilustrasi bendera Finlandia (AFP Photo)

Dia menambahkan, cara hidup yang dijalani di negara-negara itu menjadi faktor mengapa masyarakatnya bahagia. Pajak yang tinggi dibayarkan dengan jaminan keamanan sosial yang baik juga. Hal ini menambah kepercayaan warga terhadap pemerintahnya. Selain itu, mereka juga hidup dalam kebebasan dan memiliki kemurahan hati satu sama lain.

"Mereka saling peduli, itulah tempat yang ingin ditinggali orang-orang."

Sayangnya, negara-negara Asia tidak banyak menempat 20 besar negara paling bahagia. Hanya Israel yang berada di posisi 13 sementara Taiwan menempati posisi 25. Negara tetangga Indonesia yang masuk di ASEAN, Singapura, menempati posisi 34. Bagaimana dengan Indonesia?

Indonesia rupayan berada di posisi 92. Skor yang didapatkan adalah 5.192.

Di sisi lain, 10 negara paling tidak bahagia adalah: Haiti, Botswana, Syria, Malawi, Yemen, Rwanda, Tanzania. Afganistan, Republik Afrika Tengah, dan Sudan Selatan di posisi 147 sampai 156 secara berurutan.

 


Kejadian yang Memperkuat Selandia Baru

Warga Selandia Baru dari berbagai latar belakang agama bersolidaritas terhadap korban dan komunitas muslim (AFP photo)

Helliwell juga mengungkapkan sebuah fakta pada Selandia Baru yang baru-baru ini terkena insiden terorisme. Meskipun bahagia, hal-hal buruk tentu pasti akan terjadi. Namun ini tidak mengubah peringkat Selandia Baru dari penelitian delapan tahun lalu.

Helliwell mengatakan, masyarakat yang bahagia memiliki kemampuan untuk terhubung dan bertahan ketika mereka menghadapi hal-hal buruk. Mungkin, inilah yang terjadi pada Selandia Baru.

"Setelah gempa bumi 2011 dan sekarang, serangan teroris di Christchurch, dengan modal sosial yang tinggi, di mana orang saling terhubung, mereka bersatu dan saling membantu serta (setelah gempa) membangun kembali dengan cepat."

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya