Liputan6.com, Liverpool - Mantan Manajer Liverpool, Gerard Houllier, jadi sosok penting dalam perkembangan karier Sadio Mane. Dia adalah pria yang menemukan bakat emas pemain asal Senegal tersebut.
Mane tampil gemilang di Liverpool musim ini. Ia juga berhasil mencetak 11 gol dalam 11 penampilan terakhirnya.
Houllier mengatakan, dirinya terpukau ketika melihat permainan Mane pada 2012. Houllier yang saat itu menjabat sebagai Direktur Teknik Red Bull Salzburg langsung memutuskan untuk membeli Mane yang baru berusia 19 tahun.
Baca Juga
Advertisement
“Saya pertama kali melihatnya bermain untuk Senegal di Olimpiade London 2012. Yang saya sukai langsung adalah kecepatan dan kemampuannya dengan bola. Itu fantastis untuk anak laki-laki seusianya. Saya juga pernah melihatnya di televisi Prancis," kata Houllier di Soccerway.
“Saya segera mengetahui bahwa Metz bersedia menjual karena alasan keuangan. Salzburg setuju untuk membelinya dan kami membayar 4 juta pounds. Potensinya ada di sana dan kami hanya harus memastikan dia berkembang dengan baik," ucap pria yang melatih Liverpool pada 1998-2004 itu.
Hidup dengan Keluarga Prancis
Houllier menjelaskan, begitu Mane merapat ke Salzburg, ia langsung meminta sang pemain hidup dengan keluarga yang berbahasa Prancis.
“Ketika saya berada di Liverpool, saya memperkenalkan cara di mana pemain asing akan dibantu untuk adaptasi di lingkungan yang baru dan aneh. Kami melakukan hal yang sama di Salzburg di mana Mane yang pemalu, bergabung dengan keluarga berbahasa Prancis."
“Kami bermain persahabatan melawan Bayern Munich dan Salzburg menang 3-0. Mane mencetak satu gol dan membuat satu assist. Bayern langsung ingin mengontraknya setelah itu. Sekarang, dia jadi pemain yang bagus di Liverpool," Houllier menambahkan.
Advertisement
Statistik Mane
Musim ini, Mane sudah membela Liverpool dalam 38 pertandingan di semua kompetisi. Ia juga menyumbangkan 20 gol dan empat assist.
Saksikan video pilihan di bawah ini: