Liputan6.com, Jakarta - Mobil-mobil keluaran terbaru kini sudah banyak yang dilengkapi dengan sunroof. Selain membuat tampilan lebih mewah, adanya sunroof membuat kabin terasa lapang.
Supaya sunroof bisa berfungsi optimal, maka perawatan jangan ditinggalkan. Sebab, seperti halnya komponen lain, kalau malas merawat maka berisiko rusak dan berujung pada pengeluaran yang lebih besar untuk perbaikan.
Advertisement
Menurut Kepala Bengkel Auto2000 Cikarang, Indah Yuliana, hal yang harus diperhatikan adalah kondisi karet sunroof. Sebab elemen ini penting untuk mencegah kebocoran.
"Paling penting pada sunroof jangan sampai lengah dalam perawatan karetnya pada sekeliling kaca. Pastikan kondisinya apakah masih lentur atau keras," terang Indah, dikutip dari laman Auto2000.
Indah melanjutkan, rusaknya karet biasanya karena penggunaan dan kerap terpapar matahari. Ada baiknya pemilik mobil menyiapkan cairan silikon sebagai pelembab untuk perawatan.
Selanjutnya
Membersihkan karet dan rel penggerak buka-tutup sunroof juga jangan terlewatkan. Pemilik kendaraan bisa membersihkan sendiri jalur rel tersebut dari debu atau kotoran lainnya tanpa harus repot pergi ke bengkel spesialis.
Menurut Indah, kondisi rel perlu diperhatikan terutama bagi pemilik mobil yang jarang memanfaatkan atau membuka sunroof.
Dikhawatirkan bila terlalu lama didiamkan bisa membuat motor penggerak menjadi macet saat digunakan, belum lagi ditambah dengan adanya penumpukan debu pada rel dan karet.
"Seperti pintu sliding door, sektor rel ini perlu diperhatikan karena pengerjaannya secara elektronik. Untuk karet, baiknya selain dibersihkan pemilik juga sering memberikan silicon spray untuk menjaga kelenturannya," tutupnya.
Sumber: Otosia.com
Advertisement