Lebih Dekat dengan Masjid Laleli di Turki yang Dikunjungi Dimas Seto dan Arie Untung

Dimas Seto dan Arie Untung berkesempatan berkunjung ke Masjid Laleli di Istanbul, Turki. Seperti apa bentuknya?

oleh Komarudin diperbarui 02 Apr 2019, 14:00 WIB
Dimas Seto dan Arie Untung di Masjid Laleli di Istanbul, Turki (Dok.Instagram/@dimasseto_1/https://www.instagram.com/p/BvspTB-BQJr/Komarudin)

Liputan6.com, Jakarta - Turki memiliki sejumlah destinasi wisata menarik yang dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara. Salah satunya Masjid Laleli yang baru-baru ini dikunjungi pesohor Dimas Seto dan Arie Untung.

Nama Masjid Laleli memang tak sepopuler Masjid Biru (Blue Mosque) yang juga berada di Turki, tapi sebagai destinasi wisata religi, Masjid Laleli memiliki sejarah dan keunikan tersendiri.

Masjid berarsitektur barok ini dibangun oleh Sultan Mustafa III antara 1760-1763. Mehmet Tahir Aga merupakan arsitek pembangunan masjid ini dari kekaisaran Ottoman.

Si jago merah sempat melalap kompleks masjid ini pada 1783 atau 20 tahun setelah masjid tersebut berdiri. Kebakaran juga sempat terjadi pada 1911 yang menghancurkan madrasah.

Untuk mendukung kompleks keuangan masjid, berdiri toko-toko. Di bawah struktur masjid terdapat aula besar yang disangga 8 pilar besar dengan air mancur di tengahnya.

Masjid Laleli memiliki basis batu bata dan batu. Ada dua menara yang terletak di kedua ujung serambi yang mengapit pintu masuk halaman.

Interior masjid ini berbentuk oktagon. Dindingnya menggunakan kelereng beraneka warna yang berwarna merah, biru, kuning, dan cokelat, lebih lanjut dihiasi dengan medali dalam bentuk opus dengan menggunakan onyx dan jasper semi mulia.

Sementara itu, mihrab dan mimbar Masjid Laleli di Turki ini juga kaya dihiasi kelereng berharga. Interiornya terang, dengan banyak jendela dalam kombinasi kaca patri putih. Kubahnya berdiameter 12,50 meter dan tinggi 24,40 meter.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya