Jakarta - Gagal finis pada MotoGP Argentina, Senin (1/4/2019) tidak membuat pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales, patah arang. Sebaliknya, Vinales tetap optimistis bisa naik podium pada MotoGP Amerika Serikat (AS) di Austin.
Vinales mengawali balapan MotoGP Argentina dari posisi start kedua. Namun, dia melorot ke urutan keempat selepas start. Posisinya kembali turun ke urutan kesembilan karena melakukan kesalahan sendiri.
Baca Juga
Advertisement
Dalam kondisi seperti itu, Vinales tak menyerah. Pembalap Spanyol tersebut terus berusaha memacu motornya hingga merangsek ke posisi keenam.
Namun, Vinales memang benar-benar tak dinaungi keberuntungan. Pada lap terakhir dia justru terjatuh setelah mengalami crash dengan pembalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli. Kedua pembalap sama-sama gagal finis.
"Setelah semua masalah sepanjang balapan, saya merasa bisa finis keenam. Tapi kemudian Morbidelli datang. Kami berdua terjatuh. Saya tak benar-benar memahami apa yang terjadi. Morbidelli melakukan kresalahan. Namun, mungkin hal yang sama menimpa saya pada balapan selanjutnya," kata Vinales, seperti dilansir Speedweek.
"Saya awalnya bertarung untuk posisi ketiga dan keempat. Tapi, motor tak bekerja dengan baik. Kami masih punya pekerjaan yang harus dilakukan. Tapi, motor saya jelas punya potensi. Jika semuanya berjalan baik, saya bisa bertarung untuk memperebutkan podium," imbuh Maverick Vinales.
Balapan berikutnya adalah MotoGP AS di Circuit of the Americas (COTA), Austin, pada 14 April waktu setempat.
Sumber: Bola.com