Liputan6.com, Medan - Capres Prabowo Subianto batal menghadiri peringatan Isra dan Mikraj Nabi Muhammad 1440 H sekaligus Zikir Akbar yang digelar di Istana Maimun, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut).
Batalnya Prabowo menghadiri acara Isra dan Mikraj disampaikan Ketua DPD Partai Gerinda Sumut, Gus Irawan. Dikatakan Gus, salah satu faktor Prabowo tidak dapat karena sulitnya mendapatkan carteran helikopter untuk digunakan selama berkunjung di Sumut.
Advertisement
"Banyak sekali hambatan. Untuk mendapatkan helikopter juga sulit," kata Gus Irawan di Medan, Rabu (3/4/2019).
Ketua Komisi VII DPR RI itu juga menyampaikan pesan dari Prabowo yang meminta maaf kepada masyarakat Kota Medan. Kemudian, alasan lain Prabowo tidak dapat hadir karena hari ini tanggal merah, diikuti liburnya kampanye terbuka.
"Mungkin Pak Prabowo tahu itu," ungkap Gus Irawan.
Gus Irawan meminta kepada umat Islam di Kota Medan dan Sumut untuk dapat memaklumi kondisi yang membuat Prabowo tidak bisa hadir di tengah-tengah mereka dalam rangkaian Isra dan Mikraj sekaligus zikir akbar.
"Mari kita doakan agar 2019-2024 bisa menang dan kita undang ke Medan untuk syukuran," ujarnya.
Seorang masyarakat yang hadir dalam acara tersebut, Jafar mengaku hadir di acara tersebut bersama sanak keluarga untuk mengikuti Isra dan Miraj yang dijadwalkan akan dihadiri Prabowo Subianto, calon Presiden nomor urut 02.
"Tapi, tidak hadir Pak Prabowo," ungkap Jafar.
Acara tersebut juga diisi dengan tausyiah dari penceramah lokal hingga nasional, seperti Ustaz Haikal Hassa dan Ustaz Sambo.
Kegiatan ini, mendapat pengawalan dari ratusan polisi dari Polrestabes Medan dan Polda Sumut, serta dihadiri ribuan umat muslim dari berbagai daerah di Sumut. (Reza Efendi)
Saksikan video pilihan di bawah ini:
