Liputan6.com, Jakarta Cristiano Ronaldo kalah dalam dalam persidangan atas gugatan terhadap Der Spiegel. Akibatnya, pemain Juventus itu gagal mencegah media asal Jerman itu untuk melaporkan temuan mereka terait rincian dan penyelewangan pajak yang diduga telah dilakukannya.
Seperti dilansir AS, gugatan bermula saat Der Spiegel menyoroti skandal pajak yang melibatkan Ronaldo dan otoritas Spanyol. Dalam beritanya, Der Spiegel mencantumkan laporan keuangan mantan pemain Real Madrid dan Manchester United itu sejak 2016.
Baca Juga
Advertisement
Merujuk pada temuan Football Leaks, Ronaldo dianggap telah menyimpan sebagian pendapatannya di Swiss dan Virgin Island, demi menghindari pajak. Selain Ronaldo, pemain Arsenal, Mesut Ozil, dan pelatih, Jose Mourinho juga dituduh melakukan hal yang sama.
Bukannya memberi klarifikasi terhadap temuan tersebut. Ronaldo justru menganggap Der Spiegel telah menyampaikan dokumen-dokumen dari sumber yang tidak valid.
Maju ke Pengadulan
Ronaldo tidak terima. Dia lalu mengutus kuasa hukumnya untuk menggugat Der Spiegel. Mereka menuntut Der Spiegel agar berhenti melaporkan rincian keuangan Cristiano Ronaldo.
Dalam kasus ini, Ronaldo diwakili oleh biro hukum asal Spanyol, Senn Ferrero yang diwakili oleh pengacara asal Jerman, Schertz Bergmann. Melaui kuasa hukumnya, ayah empat anak itu juga mengancam denda 250 ribu euro bila Der Spiegel tdak memenuhi tuntutan mereka.
Advertisement
Butuh Dua Tahun
Der Spiegel sempat menarik beberapa artikel dari edisi digitalnya sembari mengajukan banding. Setelah dua tahun, Der Spiegel akhirnya memenangkan persidangan atas Ronaldo.