Top 3 News: Berapa Selisih Elektabilitas Jokowi Vs Prabowo?

Top 3 News, elektabiltas Jokowi-Ma'ruf Amin masih lebih unggul dibanding Prabowo-Sandiaga Uno.

oleh Luqman RimadiMaria FloraFitri Syarifah diperbarui 07 Apr 2019, 09:00 WIB
Banner Infografis Isu Panas Debat Capres Jokowi Vs Prabowo. (Liputan6.com/Abdillah)

Liputan6.com, Jakarta - Top 3 News hari ini, sejumlah lembaga survei mengeluarkan hasil survei Pilpres 2019 untuk mengukur seberapa besar elektabiltas capres petahana Joko Widodo atau Jokowi dan Prabowo Subianto.

Hasilnya, elektabiltas Jokowi-Ma'ruf Amin masih lebih unggul dibanding Prabowo-Sandiaga Uno. Lantas seberapa dekat selisihnya?

Sementara itu, seiring meningkatnya elektabilitas capres cawapres nomor urut 01, terjadi pergeseran pemilih di kalangan Islam yang menjatuhkan pilihannya pada Jokowi-Ma'ruf. 

Menurut Indikator Politik Indonesia, kecenderungan penguatan dukungan tersebut ditemukan dari Oktober 2018 hingga Maret 2019. Hasil survei menyebutkan tingkat keterpilihan Jokowi-Amin di kalangan pemilih NU adalah 62,7%, sedangkan Prabowo-Sandiaga 31,9%.

Berikut berita terpopuler di kanal News Liputan6.com, sepanjang Sabtu, 6 April 2019.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


1. Selisih Elektabilitas Jokowi Vs Prabowo

Banner Selisih Elektabilitas Jokowi Vs Prabowo (Liputan6.com/Abdillah)

Pilpres 2019 tinggal menghitung hari. Jokowi dan Prabowo berkampanye demi meningkatkan perolehan suara. Berapa selisih elektabilitas mereka?

Jokowi berencana menggelar kampanye akbar di Gelora Bung Karno (GBK) pada Sabtu 13 April 2019. Sedangkan Prabowo pada Minggu 7 April di GBK.

Lembaga-lembaga survei pun mengeluarkan hasil survei Pilpres 2019 terbaru. Hasilnya, perbedaan elektabilitas kedua pasangan capres-cawapres tidak terlalu jauh. Seberapa dekat selisihnya? 

 

Selengkapnya...


2. Dukungan Pemilih Islam ke Jokowi Menguat

Jokowi mengundang sedikitnya 400 kiai dan habib yang berdomisili di Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi

Menjelang perayaan pesta demokrasi itu ada kabar baik bagi pasangan nomor 01, Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin. Adanya pergeseran pemilih dari kalangan Islam yang menempatkan pilihannya ke pasangan nomor 01 atau bagi Jokowi-Amin

Hasil survei dimaksud, menunjukkan tingkat keterpilihan pasangan Jokowi-Amin sebesar 50,9%, sedangkan pasangan nomor urut 02 hanya 41,6%.

Padahal, sebelumnya pada Pemilu 2014 Jokowi, hanya memperoleh 48,6% suara dari kalangan Islam dan yang memilih Prabowo kala itu mencapai 51,4%.

 

Selengkapnya...


3. PDIP: Target Prabowo Unggul 25 Persen Suara Perkeruh Suasana Politik

Politikus PDI Perjuangan Charles Honoris (Merdeka.com)

Politikus PDI Perjuangan Charles Honoris  menyayangkan pernyataan Capres nomor urut 02, Prabowo Subianto, yang ingin unggul 25 persen dalam Pilpres lantaran khawatir terjadinya pencurian suara belasan persen. 

Dia mencurigai pernyataan Prabowo tersebut untuk membangun opini terkait penyelenggaraan Pilpres 2019 berpotensi diwarnai kecurangan.

Menurut Charles, opini yang dibentuk dapat memperkeruh situasi politik menjelang pencoblosan 17 April mendatang. Serta berpotensi menciptakan konflik jika hasil akhir Pemilu tak sesuai kubu 02.

 

Selengkapnya...

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya