Jakarta Isco Alarcon memutuskan untuk bertahan di Real Madrid setelah Zinedine Zidane kembali. Hal itu membuat klub peminat gelandang Spanyol itu gigit jari.
Isco sempat kehilangan tempat di skuat utama Real Madrid ketika klub itu ditangani Santiago Solari. Kabar akan hengkangnya Isco pun menyeruak.
Baca Juga
Advertisement
Liverpool, Manchester United, Manchester City, dan Juventus mengambil ancang-ancang untuk memboyongnya pada bursa transfer musim dingin 2019. Namun, Isco memutuskan untuk bertahan, setidaknya hingga akhir musim 2018-19.
Menuju akhir musim, manajemen Real Madrid memecat Santiago Solari dan menunjuk Zinedine Zidane kembali. Peristiwa itu menjadi berkah bagi Isco.
Zidane merupakan pelatih yang percaya dengan kemampuan Isco. Hal itu pun dibayar lewat performa positif yang ditunjukkan Isco untuk Real Madrid.
Setelah kembali menjadi pilihan utama, Isco pun disebut membulatkan tekad untuk bertahan di Real Madrid. Zidane dikabarkan menjamin tempat Isco pada musim mendatang.
Faktor Keluarga Jadi Pertimbangan Isco
Keputusan Isco untuk bertahan di Real Madrid juga didasari karena faktor keluarga. Saat ini, Isco sedang menunggu anak keduanya.
Selain itu, anak Isco yang pertama juga tinggal di antara Malaga dan Madrid. Hal itu membuatnya tak ingin jauh dari kota tersebut, karena ia masih suka menemui anak dari pasangan terdahulunya tersebut.
Isco sudah membela Real Madrid sejak 2013 setelah diboyong dari Malaga. Ia sudah mempersembahkan empat gelar Liga Champions untuk Los Blancos.
Sumber: Mirror
Baca Juga
Erick Thohir Beruntung Pemain Diaspora Yakin pada Proyek untuk Lolos ke Piala Dunia dan Olimpiade
3 Calon Pelatih Asal Belanda yang Bisa Gantikan Pep Guardiola di Manchester City, Siapa Saja Mereka?
Wawancara Reuters kepada Erick Thohir: Timnas Indonesia perlu berada di 9 besar Asia untuk Lolos ke Piala Dunia 2026
Advertisement