FOTO: Potret Gubuk Pemulung di Kolong Tol Becakayu

Minimnya pengawasan dan penertiban pemerintah ditambah adanya tempat pembuangan sampah menyebabkan kolong Tol Becakayu di kawasan tersebut dipenuhi oleh pemulung.

oleh Johan Fatzry diperbarui 10 Apr 2019, 20:00 WIB
Potret Gubuk Pemulung di Kolong Tol Becakayu
Minimnya pengawasan dan penertiban pemerintah ditambah adanya tempat pembuangan sampah menyebabkan kolong Tol Becakayu di kawasan tersebut dipenuhi oleh pemulung.
Suasana di kolong jalan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) di kawasan Kalimalang, Rabu (10/4). Minimnya pengawasan dan penertiban pemerintah ditambah adanya tempat pembuangan sampah menyebabkan kolong Tol Becakayu di kawasan tersebut dipenuhi oleh pemulung. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Gardu listrik berubah menjadi lokasi jemur pakaian pemulung di kolong jalan Tol Becakayu di kawasan Kalimalang, Rabu (10/4). Minimnya pengawasan dan penertiban pemerintah menyebabkan kolong Tol Becakayu di kawasan tersebut dipenuhi oleh pemulung. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Pemulung berada di kolong jalan Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) di Kalimalang, Rabu (10/4). Minimnya pengawasan dan penertiban pemerintah ditambah adanya tempat pembuangan sampah menyebabkan kolong Tol Becakayu di kawasan tersebut dipenuhi oleh pemulung. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Sejumlah pemulung saat beristirahat di kolong jalan Tol Becakayu di kawasan Kalimalang, Rabu (10/4). Minimnya pengawasan dan penertiban pemerintah ditambah adanya tempat pembuangan sampah menyebabkan kolong Tol Becakayu di kawasan tersebut dipenuhi oleh pemulung. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)
Sejumlah pemulung saat beristirahat di kolong jalan Tol Becakayu di kawasan Kalimalang, Rabu (10/4). Minimnya pengawasan dan penertiban pemerintah ditambah adanya tempat pembuangan sampah menyebabkan kolong Tol Becakayu di kawasan tersebut dipenuhi oleh pemulung. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya