Liputan6.com, Jakarta - Capres nomor urut 01 Joko Widodo atau Jokowi mengatakan, dirinya memulai karier di dunia politik dari Kota Solo, Jawa Tengah, saat menjadi wali kota. Tujuh tahun kemudian dia menjadi Gubernur DKI Jakarta dan menapak jalan ke Istana sebagai Presiden RI periode 2019-2024.
"Pengalaman seperti ini sangat perlu untuk menakhodai negara sebesar Indonesia. Itulah namanya rekam jejak, orang harus melihat rekam jejaknya seperti apa, prestasinya seperti apa?" ujar Jokowi dalam sambutannya di acara Konser Putih Bersatu di Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (13/4/2019).
Advertisement
Dia mengatakan, dirinya sama sekali tidak memiliki beban masa lalu. "Tidak ada! Saya ulangi, saya tidak memiliki beban masa lalu, tidak ada!" tegas Jokowi.
Dia melanjutkan, sikap optimis harus terus digaungkan, termasuk menentang adanya anggapan bahwa Indonesia akan bubar.
"Perlu saya tegaskan sore ini, bahwa negara Indonesia tidak akan bubar, kita sekarang ini sudah berada pada jalan yang benar, pada trek yang benar," tegas Jokowi.
Dia mengakui, dalam mengelola negara seperti Indonesia akan ada saja masalah yang mengadang, namun itu harus dihadapi.
"Memang kadang ada kesulitan, kadang ada sedikit kepahitan, tapi itulah sebuah bangsa besar menuju kemajuan. Jangan semuanya minta instan, langsung sejahtera, tak ada itu dalam negara sebesar Indonesia," tegas Jokowi.
"Dengan trek yang sudah betul, kita optimistis Indonesia ke depan akan lebih maju," pungkas Jokowi yang disambut teriakan pendukung yang hadir.
