Prediksi Juventus vs Ajax: Bianconeri Waspadai Semangat Darah Muda de Godenzonen

Jakarta Juventus akan menjamu Ajax Amsterdam di Allianz Stadium pada leg kedua babak perempat final Liga Champions musim 2018-2019, Rabu (17/4/2019) dini hari WIB. Duel kedua tim diyakini bakal berlangsung alot, layaknya leg pertama di Amsterdam.

Leg pertama di Amsterdam berkesudahan imbang. Cristiano Ronaldo membawa Juventus unggul di menit 45, tapi Ajax mampu menyamakan kedudukan jadi 1-1 lewat David Neres hanya beberapa detik setelah jeda.

Ronaldo, yang telah mencetak delapan gol dalam enam penampilan melawan Ajax, disimpan oleh pelatih Massimiliano Allegri saat main tandang kontra SPAL di Serie A akhir pekan lalu. Juventus mencetak satu gol lewat Moise Kean, tapi kalah 1-2 dan kehilangan tiga poin.

Juventusharus menunda pesta scudetto mereka, tapi Allegri tak mempermasalahkannya. Yang penting, Ronaldo dan beberapa pilar lain yang diistirahatkan bisa bugar maksimal saat menghadapi Ajax. Keane maupun Paulo Dybala juga disinyalir punya kans untuk main dari menit awal.

Jika ada yang sedikit memusingkan Allegri, mungkin itu adalah kondisi bek sentral dan kapten Giorgio Chiellini. Andai gagal fit tepat waktu, posisinya mungkin akan diisi oleh Daniele Rugani.

Siapa pun yang dimainkan, mereka tak boleh lengah, apalagi meremehkan Ajax. Real Madrid sudah jadi 'tumbal' permainan impresif anak-anak asuh Erik ten Hag di babak sebelumnya. Juventus tentu tak mau bernasib sama.

"Ajax selalu bermain dengan cara yang sama, tak peduli kandang atau tandang," kata Allegri. "Itu artinya kami harus bermain dengan baik dan respek pada mereka. Ini akan menjadi laga sulit melawan tim yang sangat impresif."

Akhir pekan kemarin, Ajax menang telak 6-2 dalam laga kandangnya melawan Excelsior di Eredivisie Belanda. Klaas-Jan Huntelaar mencetak hattrick, Dusan Tadic menyumbang dua gol, sedangkan Kasper Dolberg mencetak satu gol tak lama setelah turun dari bangku cadangan.

Gelandang andalan Ajax, yakni Frenkie de Jong, mengalami masalah hamstring di laga tersebut dan kondisinya meragukan untuk laga kontra Juventus. Namun jika tidak parah, dia bisa saja main penuh. De Jong jadi sosok penting untuk menghidupkan mesin permainan The Young Guns.

Hasil imbang 1-1 di Amsterdam membuat peluang kedua tim masih sama-sama terbuka. Kesalahan sekecil apa pun dalam duel seketat ini bisa berakibat fatal. Siapa yang mampu menjaga fokus hingga wasit meniup peluit panjang, dialah yang akan berpesta.