5 Fakta Sejarah Masjid Al Aqsa Yerusalem yang Terbakar, Identik dengan Isra Mi'raj

Masjid Al Aqsa berusia lebih dari 2.000 tahun.

oleh Yunisda Dwi Saputri diperbarui 16 Apr 2019, 12:45 WIB
Masjid Al-Aqsa. (Sumber: Fimela)

Liputan6.com, Jakarta Hari ini, dunia digemparkan dengan kabar dua tempat ibadah yang dilalap jago merah. Yaitu Katedral Notre Dame di Paris dan Masjid Al Aqsa di Yerusalem. Kebakaran berlangsung hampir bersamaan pada Senin (15/4/2019) malam waktu setempat.

Kobaran api di Masjid Al Aqsa dikabarkan menyerang kamar penjaga di luar atap ruang salat Marwani. Seperti yang diungkapkan Antar al-Hazmawi, seorang penjaga Masjid Al Aqsa yang dikonfirmasi oleh The New Arab, sebagaimana dikutip Liputan6.com pada Selasa (16/4/2019).

Hingga kini, belum ada penyebab pasti terjadinya kebakaran yang hampir melahap salah satu tempat suci di dunia tersebut. Meski demikian, pemadam kebakaran departemen Wakaf Islam di Yerusalem berhasil mengendalikan api dan menutup Masjid Al Aqsa sementara waktu untuk dilakukan pemeriksaan.


Sejarah Masjid Al Aqsa

Masjid Al-Aqsa. (Sumber: iStockphoto)

Masjid Al Aqsa menyimpan banyak sejarah di baliknya yang berkaitan dengan perjuangan Nabi Muhammad SAW. Bukan hanya sekadar masjid, Masjid Al Aqsa adalah tempat di mana Nabi Muhammad bermalam sebelum berangkat ke langit ke tujuh dalam perjalanan Isra Miraj.

Maka tak heran jika Masjid Al Aqsa erat kaitannya dengan peringatan Isra Miraj. Peristiwa Isra Miraj sangat penting bagi umat Islam. Sebab, perintah salat lima kali dalam sehari dipercaya berawal dari peristiwa ini.

Masjid ini terletak di kota Yerusalem yang merupakan kota penting bagi berbagai agama, diantaranya Islam, Kristen, dan Yahudi. Selengkapnya, berikut 5 potret Masjid Al Aqsa dan sejarah di baliknya, yang dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Selasa (16/4/2019).


1. Pernah dijadikan tempat pembuangan

Masjid Al-Aqsa. (Sumber: iStockphoto)

Masjid Al Aqsa menyimpan sejarah dunia yang mengejutkan. sebelum berdiri semegah sekarang ini, masjid ini pernah dijadikan tempat pembuangan. Yaitu saat Kerajaan Romawi menguasai wilayah Yerusalem.

Pada masa para Yahudi tidak boleh memasuki kota, orang-orang Roma menjadikan area masjid ini sebagai tempat pembuangan sampah. Untungnya, Umar bin Khatab, sahabat Rasulullah, berhasil menduduki Yerusalem di mana beliau membersihkan sampah-sampah itu dan mengundang 70 keluarga untuk kembali ke kota.


2. Kiblat pertama umat muslim

Masjid Al-Aqsa. (Sumber: iStockphoto)

Seperti diketahui, umat muslim menghadap kiblat berupa Ka’bah saat beribadah. Namun, nyatanya sebelum adanya Ka’bah, Masjid Al Aqsa terlebih dahulu dijadikan kiblat pertama umat muslim. Sebelum perintah salat diturunkan, Nabi Muhammad menghadap ke Masjid Al Aqsa saat salat.

Sesudahnya, Nabi Muhammad mendapat wahyu Allah SWT untuk melaksanakan sholat wajib 5 waktu yang mana menghadap Ka’bah sebagai kiblatnya.


3. Mimbar yang dibuat orang Jepara

Masjid Al-Aqsa. (Sumber: iStockphoto)

Masjid Al Aqsa yang berada di wilayah konflik tentu saja membuat sekitar Masjid Al Aqsa tidak sepenuhnya aman. Oleh karenanya, Masjid Al Aqsa sempat mengalami kebakaran pada 1969 yang membuat mimbar di dalamnya terbakar.

Dikabarkan Adara Relief International, tiga dari lima orang yang ditugaskan untuk membuat mimbar pengganti Masjid Al Aqsa adalah orang Jepara, Jawa Tengah.


4. Diperebutkan dan pernah hancur

Masjid Al-Aqsa. (Sumber: iStockphoto)

Berada di Tanah Suci Yerusalem, Masjid Al Aqsa sempat diperebutkan oleh tiga umat, yakni Yahudi, Kristen, dan Islam. Beberapa kali masjid ini hancur akibat peperangan. Selain itu, Masjid Al Aqsa juga pernah hancur karena gempa bumi pada abad ke-7 yang menyebabkan kerusakan parah.


5. Terdiri atas empat bangunan

Masjid Al-Aqsa. (Sumber: iStockphoto)

Banyak orang yang salah kaprah tentang Masjid Al Aqsa. Masjid ini adalah sebuah kompleks yang di dalamnya terdapat empat bangunan. Empat bangunan itu adalah Kubah Batu (Dome of Rock), Masjid Qibly, dan Masjid Buraq, dan Masjid Marwani.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya