Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) membawa logistik Pemilu 2019 melintasi sawah menuju TPS di Desa Cidokom, Bogor, Selasa (16/4). Pada 17 April 2019, masyarakat dapat menunaikan haknya mencoblos, baik untuk memilih caleg maupun presiden-wakil presiden. (Merdeka.com/Arie Basuki)
Petugas KPPS menurunkan kotak suara menuju TPS di desa Cidokom, Bogor, Selasa (16/4). Dalam hitungan jam, lebih dari 200 juta penduduk Indonesia akan segera menyalurkan hak pilihnya dengan mendatangi TPS yang tersebar di 34 Provinsi yang ada di Tanah Air. (Merdeka.com/Arie Basuki)
Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) saat akan mendistribusikan kotak suara menuju TPS di desa Cidokom, Bogor, Selasa (16/4). Pada 17 April 2019, masyarakat dapat menunaikan haknya mencoblos, baik untuk memilih caleg maupun presiden-wakil presiden. (Merdeka.com/Arie Basuki)
Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) saat akan mendistribusikan kotak suara menuju TPS di desa Cidokom, Bogor, Selasa (16/4). Pada 17 April 2019, masyarakat dapat menunaikan haknya mencoblos, baik untuk memilih caleg maupun presiden-wakil presiden. (Merdeka.com/Arie Basuki)
Petugas KPPS membawa logistik Pemilu 2019 melintasi sawah menuju TPS di Desa Cidokom, Bogor, Selasa (16/4). Dalam hitungan jam, lebih dari 200 juta penduduk Indonesia akan segera menyalurkan hak pilihnya dengan mendatangi TPS yang tersebar di 34 Provinsi di Tanah Air. (Merdeka.com/Arie Basuki)
Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) membawa logistik Pemilu 2019 melintasi sawah menuju TPS di Desa Cidokom, Bogor, Selasa (16/4). Pada 17 April 2019, masyarakat dapat menunaikan haknya mencoblos, baik untuk memilih caleg maupun presiden-wakil presiden. (Merdeka.com/Arie Basuki)
Petugas KPPS membawa logistik Pemilu 2019 melintasi sawah menuju TPS di Desa Cidokom, Bogor, Selasa (16/4). Dalam hitungan jam, lebih dari 200 juta penduduk Indonesia akan segera menyalurkan hak pilihnya dengan mendatangi TPS yang tersebar di 34 Provinsi di Tanah Air. (Merdeka.com/Arie Basuki)