Liputan6.com, Jakarta - Lexus LM akhirnya menampakan diri di Shanghai Motor Show 2019. MPV premium Lexus ini dibangun menggunakan basis dari Toyota Alphard dan Vellfire.
Dijanjikan untuk pasar Cina dan sejumlah pasar Asia, Lexus LM menawarkan ruang personal kelas bisnis yang sangat eksklusif di bagian penumpang.
Advertisement
Diciptakan untuk dikendarai menggunakan sopir, sehingga penumpang di belakang bisa fokus pada urusannya, baik bisnis maupun bersantai di perjalanan.
Mulai dari kabinnya yang sangat mewah. Kalau Alphard dan Vellfire punya opsi Royal Lounge di sejumlah pasar Asia, Lexus LM menggunakan konsep Royal Lounge itu sebagai standarnya.
Jadi, kabin belakang cuma diisi dua kursi besar yang diklaim sangat nyaman, menyamai yang ditawarkan sofa mahal.
Kalau Alphard saja muat sampai empat orang penumpangnya, ini cuma bisa dua. Kebayang kelapangan kabinnya? Sangat lega.
Seperti mobil mewah pada umumnya, kabin penumpang Lexus LM dibuat untuk ruang personal. Ada layar 26 inci untuk menonton video maupun fungsi televisi.
Tersedia juga lemari pendingin (kulkas), tempat menyimpan payung dan konsol tengah terhubung kursi dengan panel kontrol sebagai pusat komando banyak fungsi.
Dari panel kontrol bisa mengatur infotainment, audio premium Mark Levinson, suhu penyejuk kabin, posisi kursi dan fitur relaksasi.
Ya, sandaran kursi Lexus LM bisa direbahkan untuk kenyamanan sehingga penumpangnya bisa beristirahat. Tambahkan dengan fungsi pijat terintegrasi pada kursi itu.
Selanjutnya
Kemewahan dan kenyamanan kabin juga didukung sun roof, tirai atau sun shade di tiap kaca samping dan konfigurasi interior optimal.
Diklaim detailnya sangat baik dengan sejumlah bagian dilapis kulit dan dijahit, sehingga kuat aura mewahnya. Perpaduan warna baru untuk ornamen kabin, disebut Gin-Sui-Boku (tinta silver) jadi inspirasinya.
Bagi yang butuh kursi lebih banyak tak perlu khawatir, karena Lexus menawarkan opsi lima kursi di kabin seperti Alphard dan Vellfire (7-seater).
Bagian eksterior, grille besar menyatakan dengan jelas mereknya Lexus, bukan Toyota.
Grille itu berlabur krom dan diapit lampu dua tingkat serta lampu siang hari DRL seperti mata panah menunjuk ke grille. Selain bagian wajah, aksentuasi krom juga terdapat di bagian samping.
Lagi, ornamen seperti mata panah yang tajam juga jadi sorotan di tampilan samping Lexus LM. Ada pilihan warna hitam dan putih kristal untuk eksterior Lexus LM.
Advertisement
Selanjutnya
Unsur krom juga tersedia di buritan dan tailgate, dengan lampu belakang LED terinspirasi dari desain signature manufaktur.
Tersedia dua pilihan, Lexus LM 350 dan LM 300h dengan dua pilihan penggerak, roda depan atau empat roda AWD. LM 350 menggendong mesin bensin V6 3,5 liter.
Sementara versi hybrid, mesin 4-silinder 2,5 liter Atkinson. Soal kenyamanan, Lexus membekali MPV perdana mereka dengan teknologi peredam kejut swing valve, yang pertama kali dipakai oleh Lexus ES.
Belum ada harga yang dilabeli pada Lexus LM dan saat ini baru diumumkan untuk pasar Cina. Sejumlah negara di benua Asia berkesempatan kedatangan Lexus LM.
Apakah Indonesia termasuk salah satunya? Mungkin saja, karena di sini dua elemen utama Lexus LM memiliki potensi, yakni MPV dan kemewahan. Kita nantikan saja Lexus LM mampir ke Indonesia.
Sumber: Oto.com