De Jong: Mengalahkan Real Madrid Lebih Berat daripada Juventus

Ajax menang 2-1 di kandang Juventus

oleh Liputan6.com diperbarui 17 Apr 2019, 20:30 WIB
Selebrasi gol pertama Ajax Amsterdam pada laga leg kedua, babak 16 besar Liga Champions yang berlangsung di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Rabu (6/3). Real Madrid kalah 1-4 kontra Ajax. (AFP/Gabriel Bouys)

Liputan6.com, Jakarta - Gelandang Ajax Amsterdam, Frenkie De Jong, mengakui kemenangan atas Juventus diraih dengan susah payah. Namun De Jong menilai lebih berat lagi mengalahkan Real Madrid di Santiago Bernabeu.

Ajax mengalahkan Juventus pada leg kedua babak perempat final Liga Champions, Rabu (17/4) dini hari WIB di Allianz Stadium. De Godenzonen menang dengan skor 2-1 pada leg kedua dan unggul agregat 3-1 atas Si Nyonya Tua. 

Ajax sempat lebih dulu tertinggal pada menit ke-28 setelah Cristiano Ronaldo mencetak gol. Namun, Ajax membalikkan skor lewat gol Donny van de Beek pada menit ke-34 dan Matthis de Ligt pada menit ke-67.

Frenkie De Jong mengaku kemenangan 2-1 atas Juventus di Turin tidak tidak lebih mudah dibanding saat menjalani laga kontra Real Madrid. Ajax berjumpa Real Madrid pada babak 16 Besar Liga Champions. Seperti saat lawan Juventus, Ajax juga menang di kandang Madrid.

"Saya tidak tahu apakah ini pertandingan terbaik kami dalam hidup, tapi ini sangat bagus. Di Madrid, kondisi lebih sulit karena kami kalah pada laga leg pertama," ucap Frenkie De Jong pada RMC Sport.

Pada laga melawan Madrid, Ajax kalah dengan skor 2-1 pada leg pertama di Amsterdam. Lantas, pasukan Erik ten Hag membalas pada leg kedua di Bernabeu. Ajax mengalahkan Real Madrid di hadapan pendukungnya dengan skor 4-1.

"Juventus sangat kuat, sangat disiplin, kami menunjukkan apa yang kami miliki pada babak kedua. Pelatih meminta kami bermain seperti biasanya, bermain menekan dan memainkan penguasaan bola," sambung Frenkie De Jong.


Merendah

Ajax menang 2-1 atas Juventus pada leg II perempat final Liga Champions 2018-2019 di Allianz Stadium, Selasa (16/4/2019). (AFP/Filippo MONTEFORTE)

Langkah Ajax melaju ke babak semifinal tentu saja di luar prediksi banyak pihak. Sebab, mereka memang tidak diunggulkan sama sekali. Namun, kini Hakim Ziyech dan kawan-kawan mulai punya peluang untuk membawa gelar juara ke Amsterdam.

"Menjadi juara Liga Champions? Kami ada di semifinal, kami punya peluang tapi kami bukan favorit. Tapi, tentu saja, semua itu mungkin terjadi. Semua orang jadi gila, Ajax berada di semifinal."

"Jika kami mengatakan itu pada awal musim, orang akan menertawakan kami. Ini adalah hasil yang fantastis untuk semua yang ada di Belanda. Kami semua tidak akan melupakan malam ini," tutup Frenkie De Jong.

Sumber Bola.net

 

* Ikuti Hitung Cepat atau Quick Count Hasil Pilpres 2019 dan Pemilu 2019 di sini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya