Ketua KPPS Tamansari Jakbar Meninggal Saat Tugas

Ruli mengatakan, AS telah sakit sebelum ajal menjemput. Bahkan, rekan-rekannya telah menyarankan untuk beristirahat.

oleh Liputan6.com diperbarui 17 Apr 2019, 21:52 WIB
Warga memasukkan jarinya ke dalam botol berisi tinta saat simulasi pemungutan dan pencoblosan surat suara Pemilu 2019 di Taman Suropati, Jakarta, Rabu (10/4). Simulasi dilakukan untuk meminimalisir kesalahan dan kekurangan saat pencoblosan pemilu pada 17 April nanti. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua KPPS 017 Tamansari, Jakarta Barat berinisial AS ditemukan meninggal dunia saat pemungutan suara Pemilu 2019. Hal ini dibenarkan oleh Kapolsek Metro Tamansari, AKBP Ruli Indra Wijayanto.

Ruli mengatakan, AS telah sakit sebelum ajal menjemput. Bahkan, rekan-rekannya telah menyarankan untuk beristirahat.

"Sebelumnya, kalau menurut keterangan sudah punya sakit, mungkin kondisinya kecapean, mungkin kondisinya punya sakit juga, beberapa kali sudah disarankan temen temennya," katanya saat dikonfirmasi, Rabu (17/4/2019).

Katanya, AS memghembuskan nafas terakhir saat menjalani tugas. Di mana dia pamit kepada temannya untuk tidur sejenak di dalam ruangan salah satu kantor yang dekat dengan TPS tempat ia bertugas.

"Nggak lama ditemukan tak bernyawa. Keluarga sudah suruh korban istirahat pada malam itu," ujarnya.

Kini jasad korban sudah dikuburkan oleh pihak keluarga dan polisi memastikan AS meninggal karena penyakit.

Reporter: Ronald

 

Ikuti Hitung Cepat atau Quick Count Hasil Pilpres 2019 dan Pemilu 2019 di sini

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya