Liputan6.com, Los Angeles - Nama Bebe Rexha bagi pecinta musik internasional tentu sudah tak asing. Penyanyi Amerika Serikat ini punya suara yang khas serta penampilan glamor yang kerap mencuri perhatian di atas panggung.
Karya terbaru Bebe Rexha adalah video klip lagu "Last Hurrah" yang rilis pada Februari lalu. Tak lama setelah meluncurkan video tersebut, mendadak ia menjadi perbincangan atas pengakuannya yang tak disangka-sangka.
Baca Juga
Advertisement
Melihat akun Twitter Bebe Rexha, sang penyanyi mengumumkan perihal kesehatan mentalnya. Ia mengaku sebagai seorang pengidap bipolar.
"Untuk waktu yang cukup lama, aku tak tahu mengapa aku merasa sangat sakit. Mengapa aku tidak percaya diri, membuatku tak ingin keluar rumah atau berada di sekitar orang lain," Bebe Rexha membuka penjelasan di Twitter, baru-baru ini.
Pengakuan
Barulah setelah itu Bebe Rexha mengakui perihal kesehatan mentalnya. Ia juga menyebut bahwa dirinya selama ini selalu menulis lagu dalam batas waktu yang tak wajar.
"Mengapa aku merasa mabuk tak akan mampu membuatku tidur, tidak membiarkanku berhenti mengerjakan atau membuat musik. Sekarang aku tahu alasannya. Aku bipolar dan aku tak malu lagi. Itu saja," ia melanjutkan sambil mengekspresikan tangisnya.
Advertisement
Album Baru
Bebe Rexha juga turut membahas soal album barunya. Ia menyampaikan bahwa album selanjutnya akan menjadi favoritnya karena di situ Bebe berekspresi tanpa memendam apapun.
"Aku sangat mencintai kalian semua. Dan ku harap kalian bisa menerimaku apa adanya," Bebe Rexha menambahkan.
Sebelum mengakhiri cuitannya, Bebe juga mengutarakan pesannya kepada para penggemar, "Aku tak ingin kalian merasa kasihan padaku. Aku hanya ingin kalian mau menerimaku. Itu saja. Love you."