5 Klub Elite yang Terancam Absen di Liga Champions Musim Depan

Liga Champions jadi ajang pertarungan klub-klub elite Eropa. Tak semua klub bisa berlaga di pentas turnamen.

oleh Ario Yosia diperbarui 23 Apr 2019, 18:10 WIB
Logo Liga Champions (UEFA)

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah kompetisi elite di Eropa memasuki periode terakhir. Dengan menyisakan beberapa pertandinga, persaingan menuju garis finis samkin memanas. Tak hanya berburu gelar juara domestik, klub-klub juga berlomba masuk zona Liga Champions.

Ada beberapa tim yang sudah memastikan diri sebagai juara dan meraih tiket Liga Champions musim depan. Juventus dan PSG sudah menggelar perayaan juara pekan ini setelah mengalahkan lawannya masing-masing.

Persaingan memperebutkan zona Liga Champions juga tidak kalah panas. Setiap tim bersaing ketat untuk bisa tampil di kompetisi elit Eropa pada musim depan.

Sebanyak tiga tim di Premier League dan La Liga bersaing untuk memperebutkan satu tempat di Liga Champions. Sedangkan skenario di Serie A dan Bundesliga juga berlangsung ketat.

Namun, beberapa tim besar yang sedang menjalani musim yang sulit sejauh ini. Mereka berpotensi tidak bisa finis di zona Liga Champions pada akhir musim nanti.

Berikut ini lima tim top yang berpotensi absen di Liga Champions musim depan seperti dilansir Sportskeeda.


Hoffenheim

Pemain Hoffenheim, Sebastian Rudy (kiri) terjatuh saat berebut bola dengan pemain Bayern, Renato Junior Luz Sanches pada lanjutan Bundesliga Jerman di Rhein-Neckar-Arena, Sinsheim, Selasa(4/4/2017). Hoffenheim menang 1-0. (Uwe Anspach/dpa via AP)

Hoffenheim mampu finis di posisi empat besar di Bundesliga dalam dua musim terakhir. Namun, penampilan mereka pada musim ini kurang konsisten sehingga terancam tidak bisa tampil di Liga Champions musim depan.

Hoffenheim saat ini berada di peringkat keenam di Bundesliga setelah menjalani 30 pertandingan. Mereka terpaut dua poin dari peringkat keempat Eintracht Frankfurt.

Dengan empat pertandingan tersisa, Hoffenheim masih harus menghadapi Wolfsburg, Borussia Monchengladbach, Werder Bremen dan Mainz. Pertandingan melawan tuan rumah Gladbach akan sangat menentukan karena mereka juga mengincar satu tempat di Liga Champions.


Valencia

Gelandang Real Madrid, Marco Asensio, terjatuh saat berebut bola dengan pemain Valencia, Daniel Wass, pada laga La Liga 2019 di Stadion Mestalla, Rabu (3/4). Valencia menang 2-1 atas Real Madrid. (AP/Alberto Saiz)

Valencia saat ini berada di peringkat kelima di La Liga. Mereka mengumpulkan 52 poin dari 33 pertandingan.

Los Che memang hanya terpaut dua poin saja dari peringkat empat Leganes. Namun, mereka punya poin yang sama dengan Sevilla dan tim Andalusia itu bisa sewaktu-waktu menggeser Valencia.

Perjalanan Valencia menuju empat besar tidak akan mudah. Pekan depan mereka akan berkunjung ke Wanda Metropolitano untuk menantang tuan rumah Atletico Madrid.


AS Roma

Duel antara Franck Kessie dan Zaniolo pada laga lanjutan Serie A yang berlangsung di stadion Olimpico, Roma, Senin (4/2). AC Milan imbang 1-1 kontra AS Roma. (AFP/Tiziana Fabi)

AS Roma bisa dibilang sedang menjalani musim yang kurang bagus. Mereka bahkan sempat melakukan pergantian pelatih setelah Eusebio de Francesco digantikan oleh Claudio Ranieri.

Roma saat ini berada di posisi kelima dengan koleksi 55 poin dari 33 pertandingan. Mereka hanya terpaut satu poin saja dari peringkat empat AC Milan.

Namun, Roma tidak boleh kehilangan poin pada pertandingan tersisa karena Atalanta, Torino dan Lazio siap menyalip mereka. Apalagi, Roma akan menjamu sang juara Juventus pada pekan ke-37.


Chelsea

Armada Chelsea merayakan gol pertama yang dicetak oleh Eden Hazard di menit ke-45. pada laga lanjutan Premier League yang berlangsung di Stadion Vicarage Road, Watford, Rabu (24/12). Pasukan Maurizio Sarri menang 2-1 atas Watford. (AFP/AP)

Chelsea menjalani musim yang kurang mengesankan pada musim pertama Maurizio Sarri di Stamford Bridge. Mereka saat ini menghuni peringkat lima dengan koleksi 66 poin.

The Blues punya poin yang sama dengan Arsenal yang berada di peringkat empat. Namun, Manchester United juga mengintai mereka karena hanya berjarak dua poin saja.

Dari empat pertandingan tersisa, sepertinya hanya Manchester United yang akan menjadi batu sandungan buat mereka. Andai gagal di liga, Chelsea masih bisa ke Liga Champions lewat Liga Europa.


Manchester United

Pemain Manchester United, Romelu Lukaku dan Chris Smalling tampak kecewa usai ditaklukkan Everton pada laga Premier League di Goodison Park, Minggu (21/4). Everton menang 4-0 atas Manchester United. (AFP/Oli Scarff)

Performa Manchester United meningkat drastis pada awal kepemimpinan Ole Gunnar Solskjaer. Namun, Paul Pogba dan kolega justru terlihat kesulitan belakangan ini.

Setan Merah baru saja menelan kekalahan telak 0-4 dari Everton. Hal itu membuat mereka gagal menembus empat besar dan masih berkutat di peringkat enam.

United hanya berjarak dua poin dari peringkat empat Arsenal. Dari empat pertandingan tersisa, Manchester City dan Chelsea bisa menjadi hambatan buat United untuk menembus empat besar.

Sumber: Bola.net

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya