Eks Pelatih AC Milan Jagokan Inter Milan Rebut Tiket Liga Champions

AC Milan dan Inter Milan, bersama Lazio dan AS Roma, tengah bersaing memperebutkan dua tiket Liga Champions tersisa dari Serie A.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 25 Apr 2019, 06:00 WIB
Arrigo Sacchi menilai Inter Milan memiliki peluang lebih besar untuk merebut tiket Liga Champions dari Serie A. (AP/Luca Bruno)

Liputan6.com, Milan - Pelatih legendaris AC Milan Arrigo Sachi menjagokan Inter Milan sebagai wakil ketiga Serie A untuk Liga Champions musim depan. Dia menyebut I Nerazzurri berpeluang besar mendampingi Juventus dan Napoli.

Sacchi menyebut keunggulan Inter Milan atas pesaing sebagai alasan di balik prediksinya. Pasukan Luciano Spalletti saat ini menempati posisi tiga klasemen dengan perolehan 61 poin dari 33 pertandingan.

Mereka unggul lima poin atas AC Milan dan Atalanta, serta enam angka di atas AS Roma. "Saya tidak berani memprediksi. Namun saya pikir Inter Milan dalam posisi kuat. Keunggulan yang mereka miliki cukup besar," ungkap Sacchi, dilansir Calciomercato.

"Sepertinya Inter Milan sudah meredakan gejolak yang sempat menyerang. Tantangan terbesar mereka tinggal Juventus. Jika mampu melewatinya, Inter Milan semestinya menggenggam tiket Liga Champions," sambung sosok berusia 73 tahun tersebut.

Inter Milan menghadapi Juventus pada Derby d'Italia, Minggu (28/4/2019) dini hari WIB.


Harapan Sacchi

Pelatih AC Milan, Gennaro Gattuso. (AP Photo/Antonio Calanni)

Setelah Inter Milan, Sacchi berharap satu tempat lain menjadi milik AC Milan. Dia menilai Liga Champions sebagai rumah bagi I Rossoneri.

"Namun, rintangan AC Milan tidak mudah. Sejauh ini pelatih (Gennaro Gattuso) sudah melaksanakan tugasnya dengan baik. Sekarang dia mesti berusaha menjaga konsentrasi tim," jelas Sacchi.


Raksasa Terpuruk

AC Milan merupakan salah satu tim besar Eropa. Mereka sudah tujuh kali juara, hanya kalah dari Real Madrid (13). Namun, kinerja tim menurun pada beberapa tahun belakangan.

Terakhir kali I Rossoneri tampil di Liga Champions pada 2013/2014. Mereka bahkan sempat absen dari kompetisi Eropa selama tiga musim sebelum mengikuti Liga Europa pada dua edisi terakhir.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya