Liputan6.com, Manchester - Striker Manchester United (MU), Marcus Rashford menegaskan timnya masih kompak usai kekalahan 0-2 dari Manchester City. Striker berusia 21 tahun ini mengatakan, pemain MU tak saling menyalahkan usai kekalahan itu.
Baca Juga
Advertisement
"Kami tak pernah saling menyalahkan, tetapi kami mengerti kami harus saling mengingatkan," kata Rashford seperti dilansir Manchester Evening News.
MU sebetulnya cukup bisa mengimbangi permainan Manchester City pada babak pertama. Namun pada babak kedua, tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer ini kesulitan menghadapi agresivitas Manchester City.
Gol Bernardo Silva bermula dari umpan pendek Ilkay Guendogan. Pemain asal Brasil itu kemudian melesatkan tendangan mendatar yang gagal ditahan kiper MU, David de Gea.
De Gea terpaksa mengambil bola dari dalam gawangnya setelah ia gagal menahan tendangan keras Sane. MU pun tertinggal 0-2 dan gagal menyamakan kedudukan hingga akhir pertandingan.
"Tidak pernah ada dalam pikiran kami untuk menjadikan satu pemain kambing hitam," ujar striker yang telah mencetak 10 gol bagi MU di Liga Inggris musim ini.
Para Pemain Kecewa
Rashford menambahkan, para pemain MU tak pernah mengira harus mengalami keterpurukan seperti saat ini. Ia mengungkapkan, skuat Setan Merah pun kecewa gagal menggembirakan para fan.
"Kami tak pernah menduga bakal ada di posisi sekarang dan kegagalan tampil seperti saat Januari membuat para pemain kecewa," ujarnya mengakhiri.
Advertisement