Liputan6.com, Jakarta Ragam pertanyaan akan meluncur dari mulut seorang anak yang sedang melewati masa-masa pertumbuhan. Yang tentu saja tak jarang membuat kaget orangtuanya.
Nah, salah satu pertanyaan yang mungkin muncul adalah,"Ma/pa, kok bisa ada adik bayi di perut?".
Advertisement
Tergantung pada usia anak, Sahabat dapat mengatakan bahwa bayi tumbuh dari telur di dalam rahim ibu, sambil menunjuk ke perut. Jelaskan juga, kemudian si bayi keluar dari tempat khusus, yang disebut vagina.
Penting untuk tidak menggunakan istilah 'lucu' menamai organ intim. Hal ini agar anak benar-benar tahu mana bagian intimnya yang tak boleh dijadikan bercandaan. Bagaimana jika anak masih penasaran?
Untuk Anak Berumur 6 Tahun Lebih
Untuk anak yang lebih besar, di usia 6-7 tahun, tak masalah untuk menjelaskan lebih detail. Pemikiran mereka juga sudah berkembang dan bisa menerima penjelasan yang kompleks.
"Bisa juga menjelaskan mengatakan bahwa ketika seorang pria dan wanita saling mencintai, mereka suka dekat satu sama lain. Beri tahu mereka bahwa sel sperma pria itu bergabung dengan sel telur wanita dan kemudian bayinya mulai tumbuh. Sebagian besar anak di bawah usia 6 tahun akan menerima jawaban ini," ujar Steven Dowshen, seorang dokter anak, seperti dikutip dari KidsHealth.
Jawablah pertanyaannya secara langsung. Jangan memintanya diam dan tak lagi mengajukan pertanyaan. Jika memang Sahabat Dream bingung dan tak tahu jawaban yang tepat, minta waktu pada anak untuk mencari jawabannya.
Bisa juga mencari jawaban bersama. Ingat, ketertarikan dan rasa penasaran anak pada hal yang berbau seksualitas adalah hal yang sangat normal.
Penulis : Mutia Nugraheni/ Dream.co.id
Advertisement