Liputan6.com, Jakarta Sebagai destinasi halal di Indonesia, Aceh menyambut Ramadan dengan serangkaian kegiatan menarik. Selama 7 - 21 Mei 2019, akan ada Festival Ramadan yang berisi beragam kegiatan Islami. Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata Aceh, Jamaluddin, mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk pengukuhan Provinsi Aceh sebagai destinasi halal di Indonesia sekaligus mempercantik diri dalam menyambut wisatawan. Tagline wisatanya, “Wonderful Ramadhan in Aceh”.
"Alhamdulilah aura Ramadhan 1440 H telah terasa. I sha Allah kita akan sambut kedatangan Ramadhan tahun ini dengan perasaan penuh suka dan cita dengan mengisi ragam aktifitas islami sebagai ibadah. Festival Ramadhan 2019 sebagai salah satu event wisata Islami yang terangkum dalam Calendar of Event (COE) 2019, akan menyemarakkan bulan Ramadan dengan ragam kegiatan yang bersifat syiar dan syair," ujarnya, Senin (22/4/19).
Advertisement
Jamal menambahkan, Festival Ramadhan 2019 akan menjadi sebuah event menarik dan membawa pengalaman baru bagi wisatawan Muslim selama berada di Aceh. Terlebih lagi, daerah yang berjuluk "Serambi Mekkah" itu sarat dengan budayanya yang Islami.
"Festival ini juga mengajak wisatawan Muslim nusantara dan mancanegara untuk melaksanakan ibadah puasa di Aceh dengan penuh khidmat dan berkah sebagai sebuah sensasi dan pengalaman baru," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pemasaran Disbudpar Aceh, Rahmadhani, mengatakan bahwa festival tersebut akan sangat menarik dan unik. Pusat kegiatannya ada di Taman Budaya, Banda Aceh.
"Nanti kegiatan akan dimulai pukul 16.30 sampai 20.00 WIB. Kemudian, dilanjutkan kembali pada pukul 21.30 hingga selesai," kata dia.
Rangkaian kegiatannya sendiri terdiri dari Opening Ceremony dan Bazaar. Bazaar kuliner akan menyajikan jajanan berbuka puasa. Selain itu, juga ada Pentas dan Lomba Seni Budya Islami, Pameran Budaya Islami, Pemutaran Film Islami, Buka Puasa Bersama, Tausyiah, dan kegiatan pendukung menarik lainnya.
“Selama acara berlangsung, penyelenggara juga akan membagikan takjil gratis kepada masyarakat, salat Tarawih berjamaah, buka puasa bersama, santunan anak yatim, dan lelang baju artis nasional. Hasil lelangnya akan disumbangkan kepada anak yatim piatu dan kaum dhuafa," ujar Rahmadhani.
Ia menambahkan, Festival Ramadhan 2019 akan menampilkan nuansa unik dan menarik dengan aneka dekorasi budaya Aceh yang Islami, sehingga memberikan pengalaman baru bagi para pengunjung.
“Semoga wisatawan Muslim, khususnya wisatawan Malaysia, akan menjadikan Festival Ramadhan 2019 sebagai salah satu paket wisata favorit keluarga mereka di Aceh," ucap Rahmadhani.
Sementara itu, Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar, Rizki Handayani, mengatakan bahwa Festival Ramadhan 2019 memperkuat Aceh sebagai destinasi halal unggulan Indonesia.
“Pastikan Aceh sebagai destinasi utama pada saat bulan suci Ramadan. Alam dan budaya Aceh ini sangat eskostis. Nuansa Islami begitu terasa di daerah ini. Apalagi, akan ada banyak sekali event yang digelar di sana yang akan membuat Ramadhan semakin berwarna. Silahkan berwisata di Aceh Ramadan ini," kata dia.
Dukungan besar pun diberikan Menteri Pariwisata Arief Yahya atas semangat tinggi pariwisata Aceh. Dengan segala kelebihannya, ia yakin pariwisata Aceh akan semakin diperhitungkan. Apalagi, market-nya sangat jelas dengan branding wisata halal yang dimiliki.
"Aceh memiliki potensi besar untuk menjadi pusat kawasan wisata halal. Hal itu dikarenakan syarat penunjang, seperti sarana dan prasarana serta pelayanan wisata halal yang ada di Aceh mayoritas semuanya telah terpenuhi. Dengan peluncuran Festival Ramadhan 2019 semakin membuat wisatawan tertarik untuk datang dan berwisata di Aceh. Dukungan akan terus kami berikan," ujar Arief.
(*)