Liputan6.com, London - MU hanya bermain imbang melawan Chelsea, Minggu (28/4/2019) di Old Trafford. Meski pertandingan berjalan seru namun kedua tim hanya berbagi angka 1-1.
MU sejatinya sempat unggul lebih dulu setelah Juan Mata sukses menggetarkan jala gawang yang dikawal Kepa Arrizabalaga pada menit ke-11. Skema permainan apik membuat Mata berhasil menjebol gawang mantan timnya tersebut.
Baca Juga
Advertisement
Sayangnya, keunggulan itu tidak berlangsung begitu lama. Jelang babak pertama usai, Chelsea berhasil mencetak gol balasan.
Marcos Alonso berhasil memanfaatkan kesalahan kiper MU, David De Gea, yang gagal menahan tembakan Antonio Rudiger dengan baik.
Hasil tersebut membuat MU mencatatkan torehan terburuk mereka sejak tahun 2015 di dalam buku sejarahnya.
Fakta Menarik
1. MU tak mampu meraih kemenangan dalam empat laga terakhirnya di semua kompetisi - catatan tanpa kemenangan terpanjang mereka sejak Desember 2015.
2. MU hanya mencatatkan tujuh tembakan melawan Chelsea - sejak musim 2003-2004, hanya empat kali mereka mencatatkan torehan yang lebih sedikit dari laga ini.
3. Sejak melakoni debutnya di Premier League, tepatnya September 2016, Marcos Alonso telah mencetak gol lebih banyak dari bek lainnya di kompetisi tersebut (15).
4. MU hanya mencatatkan 11 persen clean sheet dalam laga Premier League yang berlangsung di Old Trafford musim ini (2 dari 18), presentase terburuk mereka dalam satu musim sejak 1962-1963.
5. Juan Mata menjadi pemain berikutnya yang mencetak gol untuk kedua tim dalam laga Premier League antara Chelsea dan Manchester United, setelah Mark Hughes.
Sumber: Bola.net
Saksikan video pilihan di bawah ini
Advertisement