Land Rover Discovery Usung Mesin 2.0 Liter Turbo

PT Wahana Auto Ekamarga (WAE) selaku distributor resmi Jaguar Land Rover di Indonesia meluncurkan Land Rover Discovery dengan mesin baru di Senayan City, Jakarta,

oleh Septian Pamungkas diperbarui 30 Apr 2019, 13:02 WIB
Land Rover Discovery mengusung mesin 2.0 liter turbo. (Septian / Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - PT Wahana Auto Ekamarga (WAE) selaku distributor resmi Jaguar Land Rover di Indonesia meluncurkan Land Rover Discovery dengan mesin baru di Senayan City, Jakarta, Selasa (30/4/2019).

"Land Rover di Indonesia terus menjadi merek SUV mewah dengan kemampuan off-road yang pertama dicari keluarga di Indonesia, karena sangat kapabel dan mendukung aktivitas keluarga modern sehari-hari," terang Roland Steahler, Chief Operating Officer Jaguar dan Land Rover Indonesia, PT Wahana Auto Ekamarga.

Land Rover Discovery yang baru dirilis ini menggunakan mesin dengan kapasitas lebih kecil dibandingkan pendahulunya. Jika model sebelumnya menggunakan mesin 3.0 liter supercharger, kini mengusung 2.0 liter turbo 4 silinder segaris.

Disebutkan, mesin tersbeut mampu menghasilkan tenaga puncak 300 PS pada 5.500 rpm dan torsi maksimal 400 Nm di rentang 1.500 – 4.000 rpm.

Mesin yang merupakan bagian dari keluarga mesin Ingenium milik Jaguar Land Rover ini disandingkan dengan transmisi otomatis 8-speed lansiran ZF yang telah dilengkapi dengan Command Shift.

 


Selanjutnya

Jentri Izhar selaku Brand Director Jaguar dan Land Lover Indonesia – PT Wahana Auto Ekamarga menyampaikan, konsumen Indonesia masih sangat peduli dengan konsumsi bahan bakar minyak (BBM). Merekapun optimistis model 2 liter ini dapat diterima dengan baik.

"Karena beda konsumsi pemakaian nanti akan terasa saat pemakaian jangka panjang, walaupun pemakai JLR tidak selalu sensitif dari segi biaya tapi pada akhirnya tetap seberapa seringnya dia harus ke pom bensin atau seberapa sering ia beri uang ke sopirnya untuk isi bensin itu juga kan mempengaruhi. Dan juga pada akhirnya siapa sih yang enggak mau akan lebih hemat," jelasnya.

Lebih lanjut Ia menyebutkan, JLR Indonesia membidik konsumen dengan usia lebih muda untuk model baru ini.

"Kami sekarang menargetkan konsumen yang lebih muda, kalau sebelumnya pengguna Discovery di atas 40 tahun harapannya sekarang umur-umur 30 tahun, keluarga muda akan tertarik bisa beli Discovery," katanya.

 


Selanjutnya

Dari segi tampilan, model anyar ini tidak mengalami perubahan dibanding pendahulunya. Desain atap bertingkat khas Discovery menjadi ciri khas yang dibawa dari empat generasi sebelumnya.

Discovery dirancang untuk menampung 7 penumpang agar 95 persen orang dewasa dapat dengan leluasa duduk di bangku paling belakang. Menyoal harga, Land Rover Discovery dibanderol Rp2.499.000.000 off the road.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya