Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zukifli Hasan disebut-sebut sempat meminta jatah kursi pimpinan DPR atau MPR pada Capres Petahana Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Namun hal itu langsung dibantah oleh Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN) Eddy Soeparno.
"Kita (PAN) tidak pernah minta apa-apa ke beliau," kata Eddy di Jakarta, Selasa (30/4).
Advertisement
Eddy mengatakan, tidak mungkin Zulkifli meminta jatah kursi menteri pada saat berbincang dengan Jokowi beberapa waktu lalu di Istana Negara. Sebab, kata dia, acara itu adalah forum kenegaraan.
"Rasanya tidak mungkin membahas hal yang strategis dan penting dalam forum kenegaraan dan dihadiri undangan banyak," ungkap Eddy.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Belum Bisa Pastikan
Meski begitu, Eddy belum bisa memastikan apakah ada pembahasan lobi politik di luar pembicaraan saat di Istana Negara. Dia mengaku belum mendengar informasi lebih lanjut mengenai proses lobi.
Sebelumnya, Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi -Ma'ruf, Abdul Kadir Karding mengatakan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan meminta kursi jatah di kursi DPR atau MPR kepada calon presiden petahana Joko Widodo. Informasi yang diterima Karding diperoleh dari pihak Istana Negara.
"Dari informasi yang saya peroleh di Istana itu ada permintaan pada Pak Jokowi agar PAN mendapatkan bagian pimpinan DPR atau MPR," kata Karding, Selasa 30 April 2019.
Reporter: Sania Mashabi
Advertisement