Liputan6.com, Turin - Ajax Amsterdam tampil mengejutkan pada Liga Champions musim ini. Andrea Agnelli pun menilai klub Belanda itu punya peluang menjadi juara.
Agnelli bicara melihat kinerja Ajax saat menyingkirkan klub yang dipimpinnya, Juventus, pada perempat final Liga Champions. Frenkie De Jong dan kawan-kawan menang agregat 3-2.
Baca Juga
Advertisement
Sosok berusia 43 tahun tersebut meyebut kinerja Ajax untuk mempertegas klaimnya. Mereka tidak terkalahkan melawan Bayern Munchen pada fase grup.
Anak asuh Erik ten Hag lalu menyisihkan juara bertahan sekaligus penguasa Eropa 13 kali, Real Madrid, di perdelapan final Liga Champions. "Musim ini Ajax menyingkirkan Real Madrid, Bayern Munchen, dan Juventus. Tim yang menempati posisi satu, tiga, dan lima pada peringkat Eropa," ungkap Agnelli.
"Mereka memiliki tim dengan pemain berbakat yang berpotensi mengembalikan masa lalu. Jangan lupa, mengenakan seragam Ajax merupakan kehormatan besar. Mereka memiliki tradisi panjang," sambungnya.
Raksasa Tidur
Ajax merupakan salah satu tim tersukses di Eropa. Mereka sudah memiliki empat gelar Liga Champions, hanya kalah dari Barcelona (5), Liverpool (5), Bayern Munchen (5), AC Milan (7), dan Real Madrid (13).
Namun, kinerja mereka menurun sejak terakhir kali memenangkannya pada 1995. Pasalnya, pemain terbaik Godenzonen selalu dijarah klub kaya Eropa.
Baru pada beberapa tahun teranyar Ajax menunjukkan kebangkitan. Mereka sukses menembus final Liga Europa 2016/2017. "Kredit bagi Edwin van der Sar dan Marc Overmars yang membangun tim dan membantu mereka berkembang," puji Agnelli.
Advertisement
Lawan Selanjutnya
Ajax selanjutnya bertemu Tottenham Hotspur pada leg pertama semifinal. Laga pertama berlangsung di London, Rabu (1/5/2019) dini hari WIB.