Liputan6.com, Jakarta Andai Ku Tahu terus berlanjut. Di episode ke-3, Rabu siang ini tentang Rika sedang menghadap ustazah di pengajian. Dia menceritakan bahwa suaminya adalah penebar ranjau paku. Dia hendak bertaubat namun di saat ajal sudah di tenggorokan, apakah Allah akan menerima taubatnya? Ustazah minta Rika bercerita.
Di episode Andai Ku Tahu ini juga, Rika pun cerita, suaminya Diman (35 tahun) sedang menebar ranjau paku pada malam hari supaya besok makin banyak ban motor atau mobil yang kena paku dan tambal ban dia jadi ramai. Namun kemudian sebuah motor melaju dengan sangat cepat, menyerempet dirinya, sehingga tanpa sengaja Diman jatuh dan kakinya tertusuk paku yang dia tebar sendiri.
Diman kesakitan tapi beruntung Arya (10 tahun) anaknya lewat dan lalu membantu memapah Diman pulang. Semalaman Diman demam dan kesakitan, dia nggak mau ke dokter, sebab biaya dokter mahal. Diman sampai bermimpi dibawa ke dalam neraka dan akan dilempar ke dalam api neraka yang berkobar dalam keadaan badan dililit oleh kawat berpaku (berduri), kain kafannya robek-robek.
Baca Juga
Advertisement
Saat terbangun, Diman menjerit-jerit kesakitan pada kakinya yang tetanus kena paku. Esoknya, terpaksa Diman dibawa ke rumah sakit oleh istrinya, RIKA (30an tahun). Dan ternyata, kaki Diman infeksi sudah membusuk, dia harus dioperasi membuang sebagian luka yang busuk, karena tetanus menyebar dengan cepat. Terpaksa Diman keluar uang banyak untuk operasi itu, dia geram luar biasa. Bahkan Diman harus memakai kruk untuk beberapa lama.
Dan Andai Ku Tahu pun masih berlanjut....
Sambil Menangis
Tapi kondisi itu tidak membuat Diman kapok dan taubat, dia malah makin menjadi-jadi, sebab dia butuh uang buat gantikan biaya operasi dia. Padahal, bisikian dari si Baik dan si Buruk dalam dirinya silih berganti muncul.
Diman paksa Arya untuk menebar ranjau paku di jalan. Arya nggak mau dan menolak, tapi Diman mengancamnya. Arya laporan sama Rika, Rika meminta Diman taubat, tapi Diman ogah. Diman dan Rika cek cok. Diman akan mengusir Rika kalau Arya gak mau bantu dia tebar ranjau paku. Sambil menangis, terpaksa Arya nurutin kemauan ayahnya.
Advertisement
Diman Pelit
Diman sendiri juga terkenal sangat pelit pada istrinya. Uang belanja makin dikurangi tapi pengennya makan enak, sampai istrinya sakit pun, dia nggak memberinya uang. Terpaksa Rika pinjam uang ke Yani.
Yani iba pada Rika dan memberinya pinjaman dari nebok celengan ayam miliknya. Diman sendiri berkeinginan membeli mobil. Dan akhirnya, keinginan Diman terkabul, dia bisa beli mobil, meski second. Diman malah memakai mobil itu untuk bawa wanita simpanannya selama ini. Betapa sakit hatinya Rika mengetahui itu.
Gigit Mulutnya
Dan sampai suatu ketika, Diman sedang memasang kain dan kertas dengan memakunya pakai paku payung. Posisinya ada di tempat tinggi, sehingga dia memasang harus memakai kursi kecil. Sebagian paku payung, dia gigit di mulutnya agar nggak bolak balik ambil. Diman meletakan kursi peninggi kurang pas, sehingga kemudian dia terjatuh.
Dan gak sengaja, paku payung di mulutnya tertelan. Diman pun kesakitan memegangi tenggorokannya karena rupanya paku itu nyangkut di sana. Rika pun panik, Diman segera dibawa ke RS, dan ternyata harus operasi segera untuk mengeluarkan paku payung tersebut. Terpaksa mobil Diman kembali dijual untuk biaya operasi mengeluarkan paku payung dari tenggorokan Diman yang bahkan hampir sampai ke paruparunya itu.
Lalu bagaimana dengan Diman? Wallohu’alam bishowab.
Advertisement