Liputan6.com, Jakarta - Inisiator Jaringan Semua Murid Semua Guru, Najeela Shihab mengungkapkan bahwa pendidikan usia dini sangat menentukan kesuksesan anak ke depan. Hal tersebut diungkapkan Najeela usai membuka acara Kerja Barengan untuk Pendidikan.
"Jadi, pendidikan anak usia dini perlu untuk memastikan nanti di usia 6 tahun hingga 8 tahun ke atas, anak sudah mempunyai cukup pondasi untuk bisa sukses," ujar perempuan yang akrab disapa Ela ini pada Liputan6.com di FX Sudirman, Jakarta, Selasa, 30 April 2019.
Baca Juga
Advertisement
Sayangnya, lanjut Najeela, anggaran untuk pendidikan anak usia dini masih kurang. Anggaran pendidikan sekarang itu lebih banyak untuk sekola vokasi, SMK, dan sebagainya.
"Untuk pendidikan usia dini itu masih kurang sekali. Oleh karena itu, kami urge agar (anggaran) pendidikan usia dini ini ditambah," ujar Najeela Shihab.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Kualitas dan Perubahan Pendidikan
Menurut Najeela Shihab, saat ini persoalan krusial dalam dunia pendidikan menyangkut kualitas. Masih banyak anak tak sekolah, putus sekolah, juga anak yang berada di dalam sekolah, tapi tidak belajar.
"Itu sebenarnya isu yang paling penting. Kita kadang tidur nyenyak saat anak sudah berada di sekolah, tapi yang terjadi di sekolah adalah kekerasan, nggak dapat ilmu yang relevan untuk kehidupan. Itu yang bikin saya gelisah," kata Najeela.
"Di Jaringan Semua Murid Semua Guru, kita ingin dilakukan percepatan perubahan karena kalau cuma sekadar perbaikan, tentu perlu waktu lama mungkin 50 atau 100 tahun lagi. Oleh karena itu, mari kita kerja barengan agar perubahan pendidikan bisa terjadi secara cepat," ucap Najeela.
Najeela menambahkan, kerja barengan merupakan upaya dari semua pihak untuk mengambil peran dengan membuat dan menyebarkan pesan-pesan pendidikan. Semua itu dilakukan dengan berbagai cara sesuai dengan kekhasan dan kekuatan maasing-masing serta berkolaborasi dengan organisasi dan komunitas pendidikan.
Baca Juga
Ditinggalkan Turis Imbas Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki, Tingkat Okupansi Hotel Labuan Bajo Berkurang hingga Nol Persen
Viral Video Penumpang Pesawat Menghisap Vape di Area Apron Bandara Diduga di Indonesia
Dandanan Tengku Natasya Adnan dan Pangeran Malaysia Berbusana Pengantin Jawa, Jalani Prosesi Panggih
Advertisement