Liputan6.com, Surabaya - Pagelaran perempat final antara Persebaya Surabaya dengan Madura United di Piala Indonesia 2018-2019 masih menjadi tanda tanya. Berdasar pembicaraan, duel itu sulit digelar dalam waktu dekat.
"Ya, kami sudah komunikasi dengan Mas Dessy (Aprianto) selaku PIC Piala Indonesia. Sulit digelar waktu dekat. Banyak faktornya," kata sekretaris Persebaya Surabaya, Ram Surahman, dilansir situs resmi klub.
Baca Juga
Advertisement
"Selain keamanan juga kaitannya dengan RCTI selaku pemilik hak siar. Yang paling memungkinkan tampaknya setelah lebaran," tambahnya.
Sebelumnya beredar kabar pertandingan itu bakal berlangsung pada 4 dan 8 Mei. Semula duel Persebaya dengan Madura United berlangsung 25 dan 30 April. Laga kemudian urung digelar karena kepolisian tidak memberi izin.
"Kalau tanggal itu (4 dan 8 Mei), kayaknya enggak. Kami belum terima surat sampai saat ini. Sampai komunikasi kemarin, kami sepakat dengan PSSI, yang paling memungkinkan setelah lebaran," tandas Ram Surahman.
Gelar TC
Persebaya memanfaatkan penundaan dengan menggelar pemusatan latihan di Bali pada 29 April hingga 4 Mei. Bajul Ijo juga berencana melangsungkan uji coba sebelum mengikuti Liga 1 2019 yang dijadwalkan dimulai 12 Mei.
"Idealnya memang ada satu game sebelum masuk kompetisi. Hanya saja, lihat situasi saat ini apa memungkinkan? Tapi bismillah, kami akan coba komunikasi dengan teman teman kepolisian. Semoga ada dapat dukungan," tukas Ram Surahman.
Advertisement
Piala Presiden
Persebaya dan Madura United sempat bertemu di semifinal Piala Presiden 2019. Bajul Ijo kala itu unggul agregat 4-2 untuk bertemu Arema FC di final.