27 Ribu Personel Polri Disiagakan dalam Operasi Ketupat di DKI

Ini dimaksudkan agar dapat memberikan jaminan rasa aman pada masyarakat menjelang Ramadan.

oleh Liputan6.com diperbarui 03 Mei 2019, 13:20 WIB
Sejumlah personel kepolisian mengikuti apel. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 27 ribu personel kepolisian akan disiagakan di DKI Jakarta saat bulan puasa Ramadan dalam operasi ketupat untuk menciptakan situasi yang aman.

"Di wilayah Jakarta saja sekitar 27 ribu, nanti untuk wilayah secara keseluruhan sedang dilakukan penyusunan informasinya nanti akan kami sampaikan," ujar Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombes Pol Asep Adi Saputra di Gedung Mabes Polri, Jakarta, Senin 29 April 2019.

Ia mengatakan kepolisian dalam rangka memberikan jaminan rasa aman pada masyarakat menjelang Ramadan melakukan pendekatan pre-emtif, preventif dan penegakan hukum.

Dalam rangka persiapan operasi ketupat, Asep mengatakan jalur arus mudik dan balik nanti pun sedang dicek kesiapannya untuk memberikan jaminan keselamatan dan kenyamanan pemudik.

"Apalagi kan ada beberapa infrastruktur yang kategorinya baru, kesiapan-kesiapannya seperti apa, harus dilakukan pemeriksaan, mumpung masih ada beberapa waktu yang tersisa menjelang itu," kata dia seperti dilansir Antara.

Selain aspek pengamanan Ramadan, ketersediaan dan kestabilan bahan pokok menjadi perhatian kepolisian bersama sejumlah pemangku kepentingan terkait.

 


Satgas Pangan

Anggota kepolisian dari berbagai kesatuan mengikuti upacara peringatan HUT ke-72 Bhayangkara di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (11/7). Upacara peringatan Hari Bhayangkara 2018 ini dihadiri petinggi negara dan pemerintahan. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Kepolisian melakukan pengawalan agar regulasi dapat berjalan dengan baik dan para pelaku usaha mematuhi aturan sehingga masyarakat merasakan kestabilan harga bahan pokok.

Kegiatan yang sudah dilakukan Satgas Pangan menjelang Ramadan, antara lain mengecek ketersediaan harga anak ayam serta ayam petelor agar saat panen harganya stabil.

Berikutnya satgas mengecek ketersediaan bawang putih melalui impor sebanyak 100 ribu ton di perusahaan importir bersama Kementerian Pertanian agar saat kebutuhan masyarakat meningkat, harga bawang putih masih stabil.

Kemudian satgas berkoordinasi dengan Bulog terkait rencana operasi pasar agar meskipun kebutuhan meningkat saat Ramadhan, harga masih terjangkau.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya