Liputan6.com, Jakarta - Banyak menginspirasi terkait dunia pendidikan, tak hanya di Indonesia tapi juga di negara tetangga. Salah satunya, Jeric Rivas, pria asal Filipina.
Jeric meninggalkan kampung halamannya di Pulau Sibuyan di Provinsi Romblon untuk mencari kehidupan yang lebih baik. Untuk mewujudkan niatnya itu, ia kuliah mengambil jurusan Krimonologi di La Concepcion College di San Jose Del Monte Bulacan, Filipina.
Baca Juga
Advertisement
Ia rela kerja serabutan untuk membayar biaya kuliah yang tak sedikit. Ia pernah bekerja di pabrik, pramusaji di restoran cepat saji, bahkan jadi asisten rumah tangga.
Mengetahui kondisi itu, beberapa profesor di tempat Jeric kuliah berbaik hati. Mereka membantu Jeric menyediakan tempat tinggal dan kebutuhannya hingga menjadi keluarga kedua bagi pemuda itu.
Saksikan video pilihan di bawah ini :
Tanpa Kehadiran Orangtua
Perjuangan Jeric Rivas akhirnya berbuah manis. Ia berhasil menggondol gelar sarjana dalam bidang Kriminologi.
Namun, ada hal yang membuat Jeric terasa pedih. Penyebabnya karena orangtuanya tak menghadiri wisudanya, berbeda dengan teman-teman sekelasnya.
Padahal, jauh sebelum wisuda ia berharap kedua orangtuanya bisa hadir. Ia sempat menuliskan harapannya itu lewat akun Facebook pribadinya yang kemudian menjadi viral.
Menurut Jeric, seperti dilansir dari Nextshark, orangtuanya selalu kehilangan momen spesial dalam hidupnya, termasuk kelulusan sekolah dasar di mana ia menerima penghargaan tertinggi.
Advertisement
