Guardiola: Manchester City Lebih Tertekan Ketimbang Liverpool

Manchester City dan Liverpool bersaing keras untuk menjadi juara Liga Inggris musim ini. Manajer City, Pep Guardiola pun mulai melancarkan serangan psikologis pada rivalnya.

oleh Aditya Wicaksono diperbarui 07 Mei 2019, 21:20 WIB
Manajer Liverpool Jurgen Klopp bersama manajer Manchester City, Pep Guardiola. (AP Photo/Rui Vieira)

Manchester - Manchester City dan Liverpool bersaing keras untuk menjadi juara Liga Inggris musim ini. Manajer City, Pep Guardiola pun mulai melancarkan serangan psikologis pada rivalnya.

Manchester City meraih kemenangan atas Leicester City pada laga pekan ke-37 Premier League. Gol semata wayang pada laga tersebut dicetak Vincent Kompany.

Setelah laga, Guardiola mengeluarkan pernyataan mengenai peluang Liverpool untuk mengamankan gelar Premier League.

“Liverpool tidak akan merasa memiliki beban karena mereka sudah bisa bermain lepas. Menurut prediksi pada laga terakhir, Manchester City memiliki peluang yang besar untuk menang,” ujar Guardiola.

“Hal itu membuat mereka tidak akan terlalu memiliki tekanan dibanding kami yang wajib menang.”

“Bisa dibilang, gelar Premier League sudah ada di genggaman kami. Jadi kami memiliki tekanan yang sangat besar.”

“Satu pertandingan lagi, kami harus menang dan memastikan gelar,” ungkap Guardiola.

 


Kembali ke Puncak

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, memberikan aplaus usai laga melawan Leicester City pada laga Premier League di Stadion Etihad, Senin (6/5). Manchester Citymenang 1-0 atas Leicester City. (AP/Rui Vieira)

Kemenangan atas Leicester City membuat Manchester City kembali ke puncak klasemen Premier League. The Citizens unggul satu poin atas Liverpool.

Pada laga pekan terakhir, Manchester City akan menghadapi Brighton, sedangkan Liverpool menghadapi Wolverhampton Wanderers.

Sumber: Bola.com

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya