Realme Upayakan Harga Jual Online dan Offline Tetap Sama

Realme 3 Pro dan Realme C2 mulai dijual hari ini secara pre-sale di Lazada Indonesia, sementara penjualan offline baru dilakukan pada 11 Mei 2019.

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 09 Mei 2019, 11:30 WIB
Marketing Director Realme SEA, Joseph Wang (kiri), dan Product Manager Realme Indonesia, Felix Christian, saat peluncuran Realme 3 Pro dan Realme C2 di FelFest Kampus UI Depok, Jawa Barat, Rabu (8/5/2019) sore. (Liputan6.com/ Agustin S. Wardani)

Liputan6.com, Depok - Vendor smartphone Tiongkok Realme menghadirkan dua smartphone terbarunya yakni Realme 3 Pro dan Realme C2.

Keduanya dijual mulai hari ini secara pre-sale di Lazada Indonesia. Sementara penjualan offline baru akan dilakukan pada 11 Mei 2019.

Metode penjualan online dan offline memang kerap dilakukan oleh banyak vendor smartphone. Tujuannya untuk memberikan opsi pembelian yang paling memudahkan bagi konsumen.

Hal ini diamini oleh Marketing Director Realme SEA, Josef Wang. "Saat pertama membawa Realme, kami jual di e-commerce karena itu cara paling mudah dengan konsumen (yang rata-rata milenial). Namun baik online maupun offline, konsumen punya pilihan sendiri-sendiri," tutur Josef usai peluncuran Realme 3 Pro dan Realme C2 di Felfest Kampus UI Depok, Jawa Barat, Rabu (8/5/2019) sore.

Sayangnya, mekanisme pasar serta minimnya ketersediaan produk terkadang membuat harga produk saat dijual secara offline jauh lebih tinggi dibandingkan dengan harga yang diumumkan saat perilisan.

Namun, pihak Realme berjanji untuk menghadirkan harga produk yang sama, baik saat dijual secara online maupun offline.

 


Realme 3 Pro dan Realme C2 Dijual Online

Realme 3 Pro. Liputan6.com/Agustin S. Wardani

Hal ini dibuktikan Realme saat merilis Realme 3 Pro dan Realme C2 yang pertama-tama akan dijual secara online di Lazada Indonesia, baru kemudian dijual secara offline di toko-toko fisik.

"Realme 3 Pro dan Realme C2 di Lazada kami punya promosi cashback, offline juga ada cashback sehingga, secara keseluruhan harganya sama (baik online maupun offline)," kata Josef Wang.

Dia melanjutkan, Realme selalu berupaya agar harga saat produk diumumkan dengan harga jual bisa sama.

"Tentu kami tidak ingin harga offline lebih mahal atau barangnya tidak tersedia. Kami akan menjaga terus agar harga selalu sama dan stok tetap tersedia," ucap Josef Wang.

 


Toko Offline

Peluncuran Realme 3 Pro oleh Marketing Director Realme SEA Joseph Wang (tengah) dan Product Manager Realme Indonesia Felix Christian (kedua kiri) didampingi brand ambassador Realme Indonesia. (Liputan6.com/ Agustin S. Wardani)

Sekadar informasi, Realme kini bermitra dengan toko fisik yang jumlahnya mencapai 12.000 toko. Jumlah itu mengkover hampir seluruh wilayah Indonesia.

Tidak hanya itu, Realme juga mulai menghadirkan toko ekslusif. Kini baru ada satu toko ekslusif Realme di Indonesia yakni di Kota Medan.

"Kami akan membuka lebih banyak Realme Exclusive Store, 11 Mei nanti kami akan buka di Jakarta," kata Josef Wang.

Realme sendiri mengkhususkan pada konsumen kaum anak muda. Total pengguna brand yang masih berusia satu tahun ini ada 7 juta user di seluruh dunia.

Dari porsi itu, jumlah pengguna Realme di Indonesia kini sebanyak 600 ribu user, hanya dalam waktu delapan bulan sejak kehadirannya di Tanah Air.

(Tin/Ysl)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya