Liputan6.com, Jakarta Para petarung dari disiplin Kickboxing, Muay Thai, dan mixed martial arts (MMA) kembali akan menguji kemampuannya di ajang ONE: Warriors of Light. Rencananya, ajang tersebut akan digelar, Jumat 10 Mei 2019 di Bangkok, Thailand.
Ajang ONE: Warriors of Light, bakal menyajikan beberapa pertandingan kelas dunia. Menariknya, sebanyak 15 juara dunia akan berkumpul dan bertanding malam itu.
Baca Juga
Advertisement
Di antara 12 pertandingan yang akan berlangsung di Impact Arena, berbagai macam disiplin beladiri akan ditampilkan, seperti kickboxing, Muay Thai dan mixed martial arts (MMA).
Seperti sebelumnya, organisasi beladiri terbesar di dunia ini telah merancang sebuah ajang yang tidak tertandingi dalam hal siapa yang akan tampil untuk bertarung.
Berikut 10 petarung dari 15 juara dunia yang akan tampil di Ajang ONE: Warriors of Light, serta pencapaian mereka.
Nong-O Gaiyanghadao
Salah satu petarung terbaik di ajang ini adalah Nong-O Gaiyanghadao. Ia adalah seorang petarung Muay Thai terbaik berdasarkan kemampuannya di dalam ring, dengan rekor fenomenal yang terdiri dari 258 kemenangan, 54 kekalahan dan sekali seri.
Sebelum bergabung dengan “The Home Of Martial Arts,”, Juara Dunia ONE Bantamweight Muay Thai ini telah terlebih dahulu memperoleh gelar Juara Dunia Stadium Lumpinee dan Rajadamnern beberapa kali.
Jika ia menang di Bangkok, perwakilan sasana Evolve di Singapura ini akan menjadi petarung ONE Super Series yang dapat mempertahankan sabuknya untuk pertama kali.
Hiroaki Suzuki
Atlet asal Jepang Hiroaki “Kaibutsukun” Suzuki adalah Juara Dunia Shoot Boxing Lightweight yang telah sukses menguasai disiplin stand-up campuran ini, serta menunjukkan kemampuannya untuk tampil dengan baik di ONE Super Series.
Ia mempertontonkan kemampuan serangan yang sangat baik untuk meraih kemenangan di ONE, dimana hal ini telah membawanya ke puncak divisi bantamweight.
Menghadapi Nong-O, ia akan berjuang untuk merebut gelar Juara Dunia ONE Bantamweight Muay Thai yang dipegang oleh petarung legendaris asal Thailand tersebut.
Petchdam Petchyindee Academy
Pria dengan julukan “The Baby Shark” ini telah mencatat rekor 3-0 dalam rangkaian ONE Super Series.
“The Baby Shark” Petchdam Petchyindee Academy memang pantas mendapatkan kemenangannya, karena ia memiliki kemampuan untuk merebut gelar Juara Dunia WBC dan Stadium Lumpinee Muay Thai.
Dengan rekor tiga KO, petarung berusia 20 tahun ini memiliki kesempatan untuk memperebutkan gelar Juara Dunia ONE Flyweight Kickboxing yang pertama.
Advertisement
Panggung Global
Selanjutnya, ada Elias Mahmoudi. Atlet fenomenal asal Perancis-Algeria, Elias “The Sniper” Mahmoudi, memang ditakdirkan untuk menjadi juara, setelah ia memulai perjalanannya dalam dunia beladiri sejak dini.
Ia adalah pesaing junior yang berbakat dan memenangkan Kejuaraan Dunia IFMA pada usia 15 tahun. Lalu, ia merebut gelar Juara Dunia WMF, WPMF dan MTGP Muay Thai.
Elias akan berhadapan dengan Petchdam dalam sebuah pertandingan perebutan gelar Juara Dunia ONE Flyweight Kickboxing Jumat ini.
Shoko Sato
Atlet berpengalaman asal Jepang, Shoko Sato, akan menjalani pertandingan perdananya di panggung global, yang juga menandai penampilannya yang ke-52 dalam dunia MMA profesional.
Juara Dunia Shooto Bantamweight ini akan melawan Mark Fairtex Abelardo di Thailand, dimana ia akan berharap untuk memasuki ONE dengan sebuah kejutan dengan merebut kemenangan ke-32 sepanjang karir profesionalnya.
Rodtang Jitmuangnon
Rodtang “The Iron Man” Jitmuangnon tiba di ONE sebagai dua kali Juara Dunia Omnoi Stadium Muay Thai dengan sebuah reputasi tinggi di dalam ring. Bintang asal Thailand ini telah memperoleh tiga kemenangan dalam ONE, yang seluruhnya diperoleh dengan cara yang spektakuler.
Tujuannya saat ini adalah untuk mendapatkan kesempatan perebutan gelar Juara Dunia dengan mengalahkan Sok Thy di Impact Arena.
Sok Thy
Perwakilan Top Team dari Kamboja, Sok Thy, adalah figure yang dihormati dalam dunia Kun Khmer, serta mendapatkan pengakuan internasional sebagai Juara Dunia Kun Khmer di ONE.
Ia akan mempertaruhkan segalanya melawan Rodtang pada tanggal 10 Mei ini, dalam sebuah pertandingan divisi flyweight yang tak boleh dilewatkan.
Kemampuan Gulat
Robin Catalan
Robin “The Ilonggo” Catalan adalah seorang Juara Dunia IFMA Muay Thai yang beralih dengan sukses ke dunia MMA, dimana ia mempertunjukkan permainan grappling kelas dunia dengan kemampuan gulat dan submission-nya.
Petarung Filipina ini akan menghadapi Pongsiri “The Smiling Assassin” Mitsatit dalam sebuah kontes divisi strawweight, setelah ia sebelumnya mengalahkan dua petarung Indonesia pada dua kesempatan berbeda.
Zhang Chenglong
“Muay Thai Boy” Zhang Chenglong adalah salah satu atlet terbaik asal Tiongkok, yang telah membuktikan diri dengan menjuarai Top King Muay Thai World Championship.
Atlet berumur 21 tahun ini akan mengincar kemenangan setelah debutnya di ONE: CALL TO GREATNESS, dimana ia juga ingin menambah rekornya menjadi 48 kali menang dengan menaklukkan Panicos Yusuf di divisi ONE Bantamweight Kickboxing.
Panicos Yusuf
Petarung asal Siprus, Panicos Yusuf, telah mendapatkan pengalaman bertanding dan berlatih di seluruh dunia, dimana ia meraih dua gelar Juara Dunia Muay Thai.
Melanjutkan prestasinya memenangi tiga pertandingan ONE saat ini, ia akan menghadapi Zhang dalam sebuah pertandingan panas di Bangkok.
Advertisement