Liputan6.com, Bandung Kompetisi Shopee Liga 1 2019 akan dimulai Rabu, 15 Mei 2019. Meski Persib Bandung masih difavoritkan juara musim ini, namun bek tengah Maung Bandung Fabiano Beltrame mengaku sudah tahu lawan berat yang akan dihadapi.
Tim yang disebut-sebut sebagai penantang terberat Persib dalam perburuan gelar musim ini adalah Madura United. Hal itu bisa dimaklumi jika melihat aktivitas transfer Laskar Sape Kerap.
Selain itu, ada juga Arema FC yang menjuarai turnamen pramusim Piala Presiden 2019.
"Madura kalau dilihat dari kualitas pemainnya, mereka bagus. Tapi kita lihat kemarin yang bisa jadi juara Piala Presiden adalah Arema," kata Beltrame ditemui usai mengikuti latihan di Lapangan Saraga ITB, Kamis (9/5/2019) sore.
Baca Juga
Advertisement
Meski sudah menakar kekuatan lawan yang bakal dihadapi, Beltrame mengatakan Persib harus bekerja keras di setiap pertandingan. Menurutnya, kualitas tanpa dibarengi kerja keras tidak bisa menentukan sebuah pertandingan.
"Bukan cuma pemain bagus tapi harus kerja keras di lapangan. Terkadang bukan cuma kualitas saja yang menentukan pertandingan tapi motivasi juga peting," ungkap pemain 36 tahun itu.
Dari sisi persiapan tim sendiri, Beltrame mengaku pelatih Robert Rene Alberts sudah menyiapkan segalanya. Termasuk menghadapi pertandingan perdana Persib melawan Persipura Jayapura pada 18 Mei nanti.
"Sebelum liga musim ini dimulai mungkin ada empat bulan lebih untuk tim persiapan. Saya yakin kita sudah siap," ujarnya.
Naturalisasi Segera Rampung
Pada saat bersamaan, Beltrame saat ini masih menunggu proses kewarganegaraannya. Ia mengaku optimis bakal segera mendapatkan KTP berkewarganeraan Indonesia.
Seperti diketahui, tenggat waktu pendaftaran pemain Liga 1 ditutup pada 9 Mei untuk pemain asing dan 23 Mei untuk pemain lokal.
"Saya lihat kemarin untuk pemain lokal masih ada sampai tanggal 23 Mei, dan kita masih kerja dua minggu lagi. Semoga surat itu keluar dan saya bisa main," ujarnya.
Advertisement
Siapkan Diri
Menjelang pengangkatan sumpah sebagai WNI, pemain kelahiran Brasil ini mengaku sudah menyiapkan diri. Termasuk menyanyikan lagu Indonesia Raya.
"Saya sudah satu bulan yang lalu belajar, dan dulu juga sering dengar pas pertandingan. Saya pikir tidak ada masalah, sudah 14 tahun di sini dan saya cukup banyak tahu soal Indonesia," ungkapnya.