Liputan6.com, Manchester - Pelatih Manchester United (MU), Ole Gunnar Solskjaer, merasa malu ketika timnya kalah dari 0-2 Cardiff City di Old Trafford dalam laga terakhir Liga Inggris, Minggu (12/5/2019).
Hasil itu membuat MU finis di posisi keenam klasemen akhir Liga Inggris. Yang membuat Solskjaer lebih tak enak hati adalah para suporter Setan Merah tetap memberikan tepuk tangan kendati MU takluk dari tim yang terdegradasi.
Baca Juga
Advertisement
"Kami bukan klub yang seharusnya berada di urutan keenam," kata pelatih asal Norwegia tersebut kepada Sky Sports.
"Di situlah kami saat ini, tetapi kami siap untuk itu, para penggemar, pendukung juga siap hari ini," ucap Solskjaer.
Itu merupakan kekalahan kedelapan MU dalam 12 pertandingan terakhir. Paul Pogba dan kawan-kawan terpaut 32 poin dari Manchester City, yang finis sebagai juara Liga Inggris musim ini.
Solskjaer sadar bahwa memperkecil jarak dengan klub-klub rival akan mendapatkan rintangan yang cukup besar. Namun, dia yakin MU bisa bangkit kembali musim depan.
"Memalukan ketika Anda berjalan keluar lapangan dan mendapatkan dukungan yang dari para suporter. Itulah dasar klub ini, fondasinya sangat bagus, kami akan kembali lagi," tutur eks pelatih Cardiff City ini.
"Anda tidak akan pernah tahu posisi berapa kami akan finis, tetapi jelas kami berada di urutan keenam, itu bukan posisi yang kita inginkan," tambahnya.
Banyak Faktor
Menurut Solskjaer, banyak faktor berbeda yang memengaruhi kinerja tim sepanjang musim. Solskjaer berpendapat, butuh tim yang solid, sistem yang cocok, dan pemain-pemain yang bugar untuk setidaknya bisa bersaing di papan atas.
"Ada pemain bagus di sini yang telah melalui musim sulit, ada berbagai alasan berbeda bahwa mereka belum memiliki musim yang baik. Mungkin itu kesalahan mereka, kesalahan kami, atau kesalahan klub, semua orang akan melihat diri mereka sendiri dan mengatakan mereka bisa melakukan yang lebih baik," terang Solskjaer.
Advertisement
Realistis
Musim depan, Solskjaer menargetkan MU bisa finis di peringkat empat besar serta meraih trofi domestik, Piala Liga atau Piala FA. MU sendiri bisa bermain di Liga Europa musim depan.
"Kami terbiasa bersaing untuk trofi Liga Premier Inggris dan itu tidak bisa kami lakukan dalam waktu dekat. Secara realistis, kami harus menargetkan posisi empat besar dan satu trofi lagi," ujarnya.
Saksikan video pilihan di bawah ini