Jokowi Ingin Bangun SDM Besar-besaran pada 2030

Jokowi menggelar rapat terbatas terkait pendidikan dan pelatihan vokasi bersama para menteri kabinet kerja di Istana Merdeka, Jakarta Pusat.

oleh Liputan6.com diperbarui 16 Mei 2019, 16:21 WIB
Presiden Jokowi saat akan memimpin Rapat Terbatas Evaluasi Proyek Strategis Nasional, Jakarta, Senin (16/4). Jokowi mengatakan proyek strategis nasional yang mulai dikerjakan pada 2018 agar segera dieksekusi. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar rapat terbatas terkait pendidikan dan pelatihan vokasi bersama para menteri kabinet kerja di Istana Merdeka, Jakarta Pusat.

Rapat tersebut adalah lanjutan dari pembahasan sebelumnya dan Jokowi meminta dalam rapat kali ini bisa mendengarkan perbaikan dan hasil yang baik.

"Sore hari ini menindaklanjuti pertemuan sebelumnya mengenai pendidikan dan pelatihan vokasi. Betul-betul pada sore ini saya ingin mendapatkan perbaikan dan lebih tajam lagi sehingga nanti betul betul ketemu apa yang kita inginkan," kata Jokowi membuka rapat terbatas di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Kamis (16/5/2019).

Jokowi berharap di 2030 pemerintah bisa membangun sumber daya manusia secara besar-besaran. Karena itu kuncinya adalah perbaikan dan reformasi di pendidikan dan pelatihan vokasi yang dilakukan secara terpadu dan terintegrasi.

 

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Fokus Pelatihan

"Supaya bonus demografi yang puncaknya ada kurang lebih 2030 bisa kita manfaatkan dan kita bisa melakukan pembangunan sumber daya manusia secara besar-besaran," lanjut Jokowi.

Jokowi pun menegaskan pemerintah bisa fokus untuk melakukan pelatihan agar bisa menghasilkan SDM yang terbaik. Dan memiliki skill yang terupgrade.

"Anggaran yang kita keluarkan betul betul bisa bermanfaat yang konkret," kata Jokowi.

 

Reporter: Intan Umbari Prihatin

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya