Liputan6.com, Jakarta - Jaringan internet generasi kelima 5G sudah mulai hadir di segelintir negara. Korea Selatan dan Amerika Serikat adalah dua negara yang mulai menghadirkan jaringan internet cepat ini.
Di Amerika Serikat, operator yang sudah menghadirkan jaringan 5G adalah Verizon. Nah, belum lama ini wartawan The Verge Chris Welch mencoba jaringan 5G menggunakan perangkat Galaxy S10 5G milik Samsung.
Baca Juga
Advertisement
Perangkat ini baru dirilis di Amerika Serikat dengan harga USD 1.400 dan dijual secara ekslusif dengan Verizon, sebelum dijual oleh operator lainnya.
Mengutip The Verge, Sabtu (18/5/2019), dengan adanya jaringan 5G ini, pengguna bisa mengakses internet dengan sangat cepat.
Berdasarkan hasil pengujian speed test, jaringan internet 5G Verizon ini melampaui kecepatan 1Gbps. Padahal menurut Welch, kecepatan internet pada iPhone XS Max miliknya hanya mencapai 20Mbps saat diuji di tempat yang sama.
Welch membuktikan kecepatan internet 5G tersebut dengan cara mengunduh film pakai Galaxy S10 5G.
Download Film Cuma 8 Detik
Dia menyebut, kecepatan unduh menggunakan jaringan 5G jauh melebihi kecepatan jaringan LTE saat ini. Bahkan, saat dipakai mengunduh film, kecepatan internet bisa mencapai 700Mbps.
"Saya berada di Chicago dan mencoba mengunduh film The Office di Netflix dengan kualitas tinggi. Film ini bisa diunduh dalam waktu 8 detik. Itu benar, saya tidak salah tulis," kata Welch.
Tidak hanya satu film, ia mencoba mengunduh film lainnya yakni Iron Man 2 dari platform Amazon Prime Video dengan kualitas terbaik. Film Iron Man 2 itu pun selesai diunduh dalam waktu 90 detik saja.
Advertisement
Pengguna 5G di Korea Selatan
Masih tentang 5G, Korea Selatan (Korsel) menjadi negara pertama yang menghadirkan jaringan 5G secara komersial pada awal April 2019.
Kini, menurut pernyataan Kementerian Sains dan TIK Korsel, jumlah pelanggan 5G di negara itu sudah lebih dari 260 ribu pengguna.
Dilansir GSM Arena, Kamis (5/2/2019), ratusan ribu pelanggan tersebut merupakan kombinasi pelanggan 5G dari tiga operator telekomunikasi di Korsel. Dari ketiganya, Korea Telecom (KT) memimpin dengan 100 ribu pelanggan.
Sementara itu, SK Telecom dan LG Uplus tidak mengumumkan jumlah konsumen 5G mereka. Sayangnya, peluncuran jaringan 5G di Negeri Ginseng tidak berlangsung dengan sangat lancar.
Dorongan cepat peluncuran 5G menyebabkan beberapa masalah yang dialami konsumen awal. Ada yang melaporkan gangguan konektivitas pada perangkat 5G pertama, Galaxy S10 5G.
Menurut Kementerian Sains dan TIK, Korsel telah memiliki lebih dari 54 ribu BTS 5G.
Hal ini akan membantu meningkatkan cakupan jaringan tersebut. Cakupan 5G di Korsel saat ini masih terbatas di wilayah Ibu Kota Seoul.
(Tin/Isk)