Liputan6.com, Jakarta - Pembeli motor bekas terkadang menghadapi keraguan dengan kondisi dan kualitas kendaraan yang hendak dibeli. Terlebih, bagi yang tidak memiliki keahlian soal teknis karena bakal mengalami kesulitan mengetahui kondisi bagus atau tidaknya motor yang diminati.
Memang, tanpa pengecekan yang menyeluruh, calon pembeli bisa saja tertipu dengan oknum pedagang nakal. Parahnya lagi, tidak hanya kondisi motor yang kurang baik, tapi juga dari harga yang bisa dibilang lebih mahal dibanding harga pasar.
Advertisement
Melihat hal tersebut, kini calon pembeli motor bekas bisa menggunakan Jubelmoto, layanan jual-beli dan tukar tambah motor dari Otomoto Indonesia yang menjadikan inspeksi sebagai prosedur wajib dalam setiap transaksi.
Layanan ini sendiri, disebut smart inspection, yang dilakukan oleh para mekanik andal Otomoto. Pengecekan ini sendiri, meliputi mesin, kelistrikan, frame dan coverbody, dan juga dokumen. Setelah diperiksa, bakal muncul tingkatan atau grade-nya, mulai dari A sampai E dan juga keluar hasil harga yang sesuai dengan kondisi motor tersebut.
"Smart Inspection Otomoto membantu sekali dalam aktifitas jual beli dan tukar tambah motor. Pasalnya, pembeli bisa memiliki acuan yang jelas mengenai kondisi motor, dan komponen apa saja yang harus diganti. Jadi, pembeli dan penjual bisa menentukan harga setelah ada laporan inspeksi, jadi lebih fair," jelas Susi Irawaty, di sela-sela konfrensi pers dan buka bersama media, di Jakarta Pusat, Jumat (17/5).
Biaya Jasa
Untuk menggunakan layanan inspeksi ini, para calon pembeli atau penjual motor bisa langsung mendaftar di aplikasi atau website.
kemudian, mekanik Otomoto bisa datang ke tempat transaksi jual-beli atau calon pembeli bisa membawa sepeda motornya ke bengkel mitra Otomoto.
Menikmati layanan inspeksi ini, calon konsumen hanya harus membayar Rp 50 ribu.
Advertisement