Pergi dari Juventus, Allegri Bantah Cekcok dengan Petinggi Klub

Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri membantah rumor miring soal kepergiannya dari klub mulai musim depan. Allegri hengkang setelah melatih klub selama lima musim.

oleh Luthfie Febrianto diperbarui 19 Mei 2019, 10:15 WIB
Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri. (AFP/Marco Bertorello)

Liputan6.com, Turin - Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri membantah rumor miring soal kepergiannya dari klub mulai musim depan. Allegri menegaskan, ia angkat kaki karena tak lagi sejalan dengan pihak klub.

"Beberapa hal tidak ditulis dengan benar, dikatakan saya meminta kontrak panjang, revolusi skuat dan pemain yang berbeda, tetapi kami tak pernah mendapatkannya," kata Allegri seperti dilansir Skysports.

"Kami hanya menyadari, hal terbaik adalah tidak lagi bersama," ujar Allegri menambahkan.

Keputusan Juventus mendepak Allegri mengejutkan banyak pihak. Maklum, Allegri adalah salah satu pelatih tersukses dalam sejarah Bianconeri -julukan Juventus.

Allegri masuk ke Juventus pada Juli 2014 menggantikan Antonio Conte. Sejak saat itu, Juventus langganan menyabet gelar juara Liga Italia.

Total, Allegri telah mempersembahkan 5 trofi Liga Italia, 4 Coppa Italia, dan 2 Piala Super Italia. Sayangnya, Allegri hanya bisa membawa Juventus dua kali ke final Liga Champions, tanpa meraih gelar juara.

 

 


Tetap Berhubungan Baik

Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, pada konferensi pers perpisahannya di Turin, Italia, Sabtu (18/5/2019). (Juventus.com)

Lebih lanjut, Allegri juga menegaskan hubungannya dengan para petinggi Juventus tetap baik. Lagipula, kata Allegri, ia dan para petinggi klub telah bersama untuk waktu yang lama.

"Rapot dengan Presiden, Andrea Agnelli, Direktur, Pavel Nedved, dan Fabio Paratici tetap luar biasa. Kami telah tumbuh bersama dan momen yang tepat adalah pergi di saat yang terbaik," kata Allegri.


Tak Ingin Buru-buru

Allegri menambahkan dirinya tidak ingin buru-buru untuk mencari klub baru. Pelatih berusia 51 tahun ini mengaku akan lebih dulu menghabiskan waktu bersama keluarga.

"Mungkin setelah 15 Juli, saya ingin kembali dan mengevaluasi situasinya. Kalau tidak, saya punya satu tahun untuk dihabiskan bersama keluarga dan teman-teman saya. Mari lihat saja," kata Allegri.

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya