Seorang peserta berpose sebelum ambil bagian dalam Kejuaraan Jenggot dan Kumis Dunia 2019 di Antwerpen, Belgia pada 18 Mei 2019. Kejuaraan dua tahun sekali ini didedikasikan untuk penggemar jenggot dan kumis dari seluruh dunia. (REUTERS/Yves Herman)
Seorang peserta berpose sebelum ambil bagian dalam Kejuaraan Jenggot dan Kumis Dunia 2019 di Antwerpen, Belgia pada 18 Mei 2019. Sejak 2001, kompetisi ini telah berkeliling mulai dari Inggris, Alaska, Norwegia, Jerman, Austria dan Texas, AS pada 2017. (REUTERS/Yves Herman)
Seorang peserta berpose sebelum ambil bagian dalam Kejuaraan Jenggot dan Kumis Dunia 2019 di Antwerpen, Belgia pada 18 Mei 2019. Kejuaraan dua tahun sekali ini didedikasikan untuk penggemar jenggot dan kumis dari seluruh dunia. (REUTERS/Yves Herman)
Seorang peserta berpose sebelum ambil bagian dalam Kejuaraan Jenggot dan Kumis Dunia 2019 di Antwerpen, Belgia pada 18 Mei 2019. Sejak 2001, kompetisi ini telah berkeliling mulai dari Inggris, Alaska, Norwegia, Jerman, Austria dan Texas, AS pada 2017. (REUTERS/Yves Herman)
Seorang peserta berpose sebelum ambil bagian dalam Kejuaraan Jenggot dan Kumis Dunia 2019 di Antwerpen, Belgia pada 18 Mei 2019. Kejuaraan dua tahun sekali ini didedikasikan untuk penggemar jenggot dan kumis dari seluruh dunia. (REUTERS/Yves Herman)
Seorang peserta berpose sebelum ambil bagian dalam Kejuaraan Jenggot dan Kumis Dunia 2019 di Antwerpen, Belgia pada 18 Mei 2019. Sejak 2001, kompetisi ini telah berkeliling mulai dari Inggris, Alaska, Norwegia, Jerman, Austria dan Texas, AS pada 2017. (REUTERS/Yves Herman)
Orang-orang mengambil bagian dalam Kejuaraan Jenggot dan Kumis Dunia 2019 di Antwerpen, Belgia pada 18 Mei 2019. Kejuaraan dua tahun sekali ini didedikasikan untuk penggemar jenggot dan kumis dari seluruh dunia. (REUTERS/Yves Herman)
