6 Amalan Penuh Pahala bagi Wanita yang Haid di Bulan Ramadan

Meskipun sedang dalam periode menstruasi, kamu tetap bisa melakukan hal ini untuk menambah amalanmu.

oleh Liputan6dotcom diperbarui 21 Mei 2019, 14:00 WIB
Gambar ilustrasi

Liputan6.com, Jakarta - Setiap bulan, para wanita dewasa yang beragama Islam akan memiliki waktu sekitar 7-10 hari di mana mereka tidak dapat beribadah. Pada waktu tersebut, mereka sedang mengalami periode menstruasi di mana tubuh akan berada pada kondisi tidak suci.

Di dalam kondisi tersebut, mereka tidak bisa melaksanakan salat, membaca Alquran, ataupun berpuasa. Pada bulan Ramadan, para wanita yang sedang dalam periode menstruasi akan merasa bahwa tingkat keterlibatan mereka dalam beribadah akan berkurang atau menurun.

Hal ini juga dirasakan para wanita yang melahirkan anak sesaat sebelum bulan Ramadan tiba. Mereka mungkin akan merasa frustrasi dan merasa tingkat spiritualitasnya berkurang selama Ramadan.

Namun, seharusnya hal ini tidak dikeluhkan oleh para wanita. Itu karena, berbagai masalah feminin yang dialami wanita adalah bagian dari ciptaan Allah SWT.

Berbagai halangan tersebut, merupakan bagian dari paket khusus yang diberikan kepada wanita. Untuk mendapatkan manfaat penuh di bulan Ramadan, wanita yang mengalami menstruasi atau masalah lainnya dapat melakukan berbagai hal lain untuk mendekatkan diri kepada-Nya.

Melansir dari Seekers Guidance, Selasa (21/5/2019), berikut beberapa cara yang bisa diterapkan para wanita yang sedang berhalangan, untuk meningkatkan spiritualitas di bulan penuh berkah ini.

1. Tingkatkan Zikir

Kamu bisa mengambil wudu, menggunakan mukena, dan duduk sambil melakukan zikir sebanyak mungkin. Hal ini sangat bagus dilakukan, khususnya pada bulan Ramadan.

Kamu bisa mengulangi kegiatan zikir ini sebanyak dua atau tiga kali dalam sehari untuk menambah amalan. Zikir memiliki cara tersendiri untuk dapat menyentuh hati.

Dengan melafazkan pujian kepada Allah SWT, kapan pun dan di mana pun selama bulan suci ini, niscaya kamu akan mendapat ketenangan hati dan ikatan spiritual yang kuat.

2. Tingkatkan Doa

Berdoa mungkin saja telah menjadi hal yang jarang dilakukan belakangan ini. Biasanya, berdoa rutin dilakukan setelah melaksanakan salat saja.

Padahal, berbicara langsung kepada Sang Pencipta, merupakan salah satu cara paling intim yang bisa dilakukan agar senantiasa terhubung kepada-Nya. Salah satu keunggulan dari berdoa adalah, kamu bisa melakukannya di mana saja dan kapan saja.

Gunakan kesempatan ini untuk meminta ampunan kepada-Nya. Selain itu, kamu juga bisa meminta keselamatan ataupun rezeki. Berdoalah dengan caramu sendiri agar kamu bisa merasa nyaman.


3. Memberi Makanan Kepada Orang Lain

Sedekah / Sumber: iStockphoto

Kamu juga bisa memberikan makanan kepada orang lain, baik itu keluarga, tetangga, teman, maupun orang lain yang membutuhkan. Gunakan waktumu untuk membuat makanan dan memberikannya pada orang-orang di sekitarmu.

Selain itu, kamu juga bisa memberi makanan untuk mensponsori acara berbuka puasa bersama di masjid sekitar tempat tinggalmu.

4. Tingkatkan Kegiatan Beramal

Kita dikelilingi oleh berkah yang tah terhitung jumlahnya, jadi pastikan untuk menyebarkan berkah itu kepada banyak orang, apalagi di bulan Ramadan. Bersedekahlah untuk tujuan yang baik.

Contohnya, memberi bantuan kepada pengungsi bencana, membantu keluarga yang kurang mampu, membantu biaya sekolah bagi anak-anak yang putus sekolah dan sebagainya.

Dalam aktivitasmu yang sibuk, mungkin kamu hanya memiliki sedikit waktu untuk turun langsung dan membantu orang lain yang sedang dalam kesulitan. Namun, dengan memberikan donasi, kita akan memberikan dampak dan manfaat yang besar. Tidak peduli berapa pun nominal yang diberikan.

 

 


5. Mendengarkan Lantunan Alquran

Meskipun kamu tidak bisa menyentuh ataupun membaca Alquran saat sedang haid, tetapi kamu tetap bisa mendengarkan lantunan Alquran. Dengan mendengarkan bacaan Alquran, kamu akan mendapat banyak manfaat positif, seperti mendapat ketenangan hati.

Kamu dapat mendengarkan lantunan Alquran dari berbagai media. Kamu juga bisa melakukannya kapan saja, seperti saat sedang memasak, membersihkan rumah, membaca buku, dan lain sebagainya.

6. Sebarkan Kasih Sayang dan Kebaikan

Gunakan waktu dan energi ekstra yang kamu miliki untuk berbagi kegembiraan Ramadan dan Idul Fitri kepada keluarga, teman, tetangga, dan orang-orang yang membutuhkan. Cara yang bisa kamu lakukan juga bermacam-macam.

Mulai dari mengundang berbuka puasa, memberikan makanan, membuat kue dan membagikannya, melakukan donasi dan sebagainya. Dengan berbagi momen bahagia ini, kamu akan menangkal energi negatif dan akan merasa bahagia.

Kamu juga akan menciptakan hubungan yang erat dengan sesama manusia dan juga menjadi sumber energi positif bagi mereka.

Reporter:

Rahma Wulan Mei Anjaeni

Universitas Pendidikan Indonesia

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya