Liputan6.com, Jakarta Rasulullah SAW memang memiliki akhlak mulia yang menjadi tauladan bagi seluruh manusia. Rasulullah disebut sangat mencintai para sahabatnya. Interaksi Rasulullah dengan mereka juga tidak selalu serius. Seringkali canda hangat terlontar di antara mereka.
Bahkan, candaan tersebut tidak membuat Rasulullah ditinggalkan para sahabat, melainkan semakin akrab dan dicintai mereka.
Advertisement
Seperti dikutip dari Nu Online, ada cerita menarik saat Rasulullah bertemu dengan Zahir. Kala itu, Zahir sedang berada di pasar.
Zahir adalah sahabat Rasulullah yang tinggal di pedalaman Arab. Dia kerap terlihat di padang pasir karena memang bermukim di sana.
Zahir memiliki rupa yang buruk dan daya pikir agak lemah. Akan tetapi, Rasulullah begitu mencintainya.
Saksikan video menarik di bawah ini:
Dekapan Erat Rasulullah
Suatu hari, Zahir sedang berdagang di pasar. Rasulullah yang kebetulan berada di pasar melihat sosok Zahir dan mendekatinya dari belakang.
Secara tiba-tiba, Rasulullah menangkap Zahir tanpa diketahui. Zahir langsung berteriak-teriak karena kaget siapa yang telah menangkapnya.
Begitu menoleh, didapatinya Rasulullah. Dia pun berhenti berteriak begitu tahu Rasulullah yang telah menangkapnya.
Namun begitu, dia tidak mau melepaskan dekapan Rasulullah. Zahir malah memanfaatkannya untuk mempererat dekapan tangan Sang Nabi.
Rasulullah lalu menawarkan Zahir kepada orang-orang yang berlalu-lalang di pasar. "Wahai manusia, siapa yang mau membeli budak ini (Zahir)?" kata Rasulullah.
Zahir pun menjawab bahwa dia tidak akan laku dijual. Tidak ada yang mau membeli budak seperti dirinya."
Namun, di sisi Allah engkau ini mahal," kata Rasulullah membesarkan hati Zahir.
Begitulah hangatnya Rasulullah kepada para sahabat. Rasulullah selalu memberikan penghargaan begitu tinggi kepada para sahabatnya sehingga mereka bergembira bersama.
Penulis: Ahmad Baiquni
Sumber: Dream.id
Advertisement