Massa menghindari gas air mata saat bentrok dengan polisi di jalan tol dalam kota di kawasan Slipi, Jakarta, Rabu (22/5/2019). Jalan tol dalam kota sempat ditutup sekitar setengah jam, dan massa dihalau petugas ke arah Kemanggisan. (merdeka.com/Arie Basuki)
Massa melempar batu ke arah petugas kepolisian dari jalan tol dalam kota saat bentrok massa di kawasan Slipi, Jakarta, Rabu (22/5/2019). Jalan tol dalam kota sempat ditutup sekitar setengah jam, dan massa dihalau petugas ke arah Kemanggisan. (merdeka.com/Arie Basuki)
Petugas kepolisian saat menembakan gas air mata ke arah massa aksi di jalan tol dalam kota di kawasan Slipi, Jakarta, Rabu (22/5/2019). Jalan tol dalam kota sempat ditutup sekitar setengah jam, dan massa dihalau petugas ke arah Kemanggisan. (merdeka.com/Arie Basuki)
Petugas kepolisian saat bentrok dengan massa aksi di jalan tol dalam kota di kawasan Slipi, Jakarta, Rabu (22/5/2019). Jalan tol dalam kota sempat ditutup sekitar setengah jam, dan massa dihalau petugas ke arah Kemanggisan. (merdeka.com/Arie Basuki)
Petugas kepolisian saat bentrok dengan massa aksi di kawasan Slipi, Jakarta, Rabu (22/5/2019). Jalan tol dalam kota sempat ditutup sekitar setengah jam, dan massa dihalau petugas ke arah Kemanggisan. (merdeka.com/Arie Basuki)
Petugas kepolisian mengecek senjata gas air mata saat bentrok dengan massa aksi di kawasan Slipi, Jakarta, Rabu (22/5/2019). Jalan tol dalam kota sempat ditutup sekitar setengah jam, dan massa dihalau petugas ke arah Kemanggisan. (merdeka.com/Arie Basuki)
Petugas kepolisian mengamankan sejumlah massa aksi di kawasan Slipi, Jakarta, Rabu (22/5/2019). Jalan tol dalam kota sempat ditutup sekitar setengah jam, dan massa dihalau petugas ke arah Kemanggisan. (merdeka.com/Arie Basuki)